Games pengen update
Hehehe🤣Jangan lupa vote😉
💙💙💙
Malam telah tiba, mereka semua memutuskan untuk beristirahat dengan membuat beberapa obor api yang mengelilingi mereka, untuk mencegah binatang buas mendekat.
"Kenapa perasaan ku sangat aneh"batin Naila gelisah. Seolah hal buruk akan terjadi.
"Jika hal buruk terjadi, maka ini pasti berhubungan dengan gelombang yang dibuat protagonis"bisik Naila, tapi semua protagonis dan bahkan antagonis berada didekatnya. Dan tidak ada keanehan apa pun, kecuali satu orang...
Yulia Bella, protagonis wanita cerita ini!
Naila merutuki kebodohannya karena tidak memperhatikan keberadaan Yulia. Dengan panik Naila mencari-cari keberadaannya. Akhirnya Naila menemukan Yulia yang memanjat kepuncak pohon. Yulia tiba-tiba mengakat tongkat aneh dengan pancaran suara tidak mengenakan yang berasal dari tongkat itu.
[Tuan Rumah! Benda itu merupakan benda yang mengeluarkan gelombang, yang menarik perhatian zombie!]
"..."Naila mengutuk dalam hati. Apa Yulia gila?! Apa hidupnya akhir-akhir ini bahagia, makanya dia ingin mengundang mengundang masalah?!
Sangat marah!
Siapa yang memberikan bocah ini alat berbahaya seperti itu?! Jika Naila mengetahuinya. Maka Naila akan memukulinya, hingga babak-belur!
"Hei! Siapa pun hentikan Yulia! Dia menyalakan alat yang memancarkan gelombang yang menarik perhatian zombie!!"sebelum Naila sempat berteriak. Cedric telah mengintruksikan untuk menghentikan tindakan Yulia. Mereka semua panik dan menarik kaki Yulia, lalu menginjak benda yang berbentuk tongkat itu. Karena mereka tidak mengetahui intruksi mematikannya.
Sayang sekali, meskipun benda ini telah rusak. Pancaran gelombangnya telah tersebar dan menarik zombie yang dekat dengan tempat mereka beristirahat.
"Apa yang dilakukan gadis gila ini?!"seru pengungsi (1) marah.
"Sialan! Berani sekali dia! Jika kamu ingin cari mati. Jangan ajak-ajak kami!!"murka pengungsi (2). Dan masih banyak makian yang diterima oleh Yulia.
"Aku tidak menyangka membawa serigala bermata putih ke kamp ku. Saat itu aku menyelamatkan mu karena kasian. Siapa sangka kamu sangat jahat dan membayarnya dengan penghianatan! Dengarkan aku, letakkan daging dan darah pada tubuh gadis ini, dan biarkan dia menjadi umpan untuk menarik perhatian Zombie!!!"perintah Adelio dingin. Naila yang mendengarnya hanya mendengus, lalu Raymond sepertinya tidak peduli dan acuh seperti biasanya. Tetapi Ariel yang baik hati, sangat ketakutan sekarang. Apa lagi yang menjadi umpan adalah sahabatnya dan yang memerintahkan intruksinya adalah tunangannya. Tapi Ariel tidak berani berbicara sepatah kata pun. Dia tau bahwa sekarang dirinya diperlakukan seperti berlian, karena dia adalah kakak Raymond, tunangan Adelio dan kesayangan Naila. Tiga kekuatan elemen terkuat disini sangat menyanyanginya, jadi Ariel tidak ingin mengeluarkan pendapat yang akan menyusahkan orang yang di sayanginya.
"Tidak! Jangan! Ariel! Kamu sahabat ku kan? Ayo bujuk tunangan mu untuk membatalkannya!!"teriak Yulia sambil mengedor-gedor mobil yang dinaiki Ariel. Ariel menutup telinganya, dan tidak ingin menolong sahabatnya itu. Karena Ariel juga tau jika sahabatnya itu telah melakukan kesalahan.
"Kamu sangat berisik! Tunggu apa lagi ikat dia dengan daging dan lumuri dengan darah seperti perintah Adelio!!"ucap Raymond dingin, wajah Yulia menegang ketakutan, dan menatap Ryamond dengan eksperesi tidak percaya.
"..."Naila yang melihat keseluruhan kejadian itu, mungkin bisa menangkap beberapa alasan yang membuat Yulia harus bertindak diluar nalar.
Meskipun begitu, apa Naila akan menolongnya? Tentu saja tidak! Kenapa Naila mau repot-repot menyelamatkamnya?
Hanya saja Naila cukup bingung dengan Yulia. Jika kamu takut dengan zombie, lalu kenapa repot-repot mengundang banyak zombie?
"Tapi ini tidak ada hubungannya dengan ku! Aku hanya perlu melindungi Ariel dan Raymond untuk kesuksesan misi ku. Lalu yang lain, siapa yang peduli"gumam Naila yamg hanya didengarnya sendiri.
Gerrrr
Raungan Zombie telah terdengar, sepertinya gerombolan zombie telah sampai. Naila tidak tau berapa banyak yang akan mati kali ini.
Disisi lain, Naomi menatap segerombolan zombie yang berjumlah sekitar 50 puluhan datang dengan ganas kearah kamp dengan mata berbinar. Sangat menyenangkan melihat pertarungan seperti ini, hanya saja Naomi tidak tau berapa banyak yang akan selamat nanti? Atau mungkinkah tidak ada yang selamat?
Hehehheehe
Dengan tawa jahat, Naomi duduk dengan santai didahan pohon yang cukup tinggi sambil menonton pertarungan zombie vs manusia.
Naomi mulai membuka snack makanan yang entah didapatnya darimana dan menonton pertarungan dengan semangat, seperti menonton acara pertunjukan sirkus. Jika Naila mengetahui tindakan Naomi, maka Naila akan meneriaki Naomi sebagai psikopat!"Apa yang harus kita lakukan?!"teriak pengungsi (1) ketakutan. Lalu semua orang terinfeksi oleh ketakutannya.
"Tidak ada gunanya kalian teriak, zombie takut dengan api. Pemilik elemen api buat formasi mengelilingi kami. Lalu aku akan memancing zombie-zombue ini untuk menjauh!"ucap Adelio dengan tegas.
"Bagaimana caranya?"tanya Naila penasaran.
"Aku adalah yang tercepat. Jadi aku akan membawa Yulia sebagai umpan makan zombie itu"ucap Adelio santai. Naila mengangguk setuju, sebenarnya Naila bisa saja mengajukan diri karena dia bahkan bisa membawa Yulia terbang, sehingga resiko dikepung zombie menghilang. Tetapi Naila yang takut dengan masalah tidak akan dengan bodohnya setuju.
Disisi lain Cedric panik karena Yulia akan dikorbankan. Jika Yulia menjadi zombie! Maka misinya akan tamat!! Apa yang harus dilakukannya?!
Dengan mati-matian Cedric berusaha memutar otaknya, tetapi tidak ada ide apa pun yang keluar! Naila yang ada berdiri disampimg Cedric tentunya melihat drama batin Cedric. Meskipun Naila tidak tau isi kepala Cedric. Bukan berarti Naila tidak tau jika Cedric merasa khawatir pada keselamatan Yulia.
Untuk gagasan ini, Naila agak bingung. Setau Naila, Yulia dan Cedric belum saling mengenal sekarang. Bahkan mereka berdua bisa di kategorikan orang asing. Lalu kenapa Cedric khawatir?
Jangan katakan jika dugaan Naila benar bahwa Cedric pemilik sistem? Jadi apa Cedric adalah Pemilik Sistem Perbaikan Plot?
Naila tersenyum dingin saat mengetahui identitas sebenarnya Cedric. Naila diam-diam menunggu perilaku yang akan dilakukannya.
"Apa kita perlu mengorbankan gadis itu?!"tanya Cedric tidak terima.
💖💖💖
Bersambung
KAMU SEDANG MEMBACA
Menjadi Figuran Disetiap Novel (END)
FantasyNaila tanpa sengaja mengikat sistem yang memberinya upah 3 permintaan, selama dia menyelesaikan misi. Dengan semangat membara, Naila mulai melaksanakan misi diberbagai Dunia Novel sebagai Figuran yang malang, serta membalaskan dendamnya. Hanya saja...