14. Stallion

6.6K 644 14
                                    

Selamat membaca. Jgn lupa vote dan komen.

***

Urania memutar bola matanya jengah menatap betapa rumitnya tingkah laku Leticia. Padahal jelas-jelas gadis ini sendiri yang mengatakan bahwa ia pandai berkuda. Dan tak hanya sekali, berkali-kali Leticia mengatakannya, membuat telinga Urania sakit.

Lalu, lihatlah sekarang...

"Kuda yang lebih pendek! Kau mau aku kesulitan hah?!"

"No-nona, tapi ini sudah yang paling pendek." Penjaga kuda sampai merasa tertekan karena keributan yang Leticia ciptakan.

"Kau bilang paling pendek?! Kau bodoh ya? Apa kau tidak pernah melihat kuda poni sebelumnya?"

Pffft. Urania menahan tawanya. Kuda poni? Jadi semua keangkuhan dan kerandoman ini hanya untuk seekor kuda poni?

"Nona, Anda tidak lupa kan kalau Viontine adalah keluarga pendiri kerajaan yang telah berperang dengan banyak musuh? Kuda poni tentu bukan tunggangan para ksatria yang gagah berani." ujar Urania menengahi. Para pelayan dan penjaga kuda hampir tertawa mendengar perkataan Urania. Tentu saja Leticia sangat berang mendengarnya.

Urania hanyalah orang asing yang tiba-tiba datang, mengapa Urania bersikap sombong seakan dirinya lebih tahu tentang Viontine darinya?

"Tentu saja aku tahu! Memangnya kau pikir kau siapa?"

"Saya adalah Duchess Viontine jika Anda lupa. Jadi sebaiknya Nona menunggangi kuda yang telah disediakan saja." Urania memakai helm pelindung kepalanya dan segera menghampiri seekor kuda jantan yang berdiri sambil mengayunkan salah satu kaki depannya.

Ia mengulurkan tangannya, menyentuh ujung moncong kuda coklat gagah itu dengan lembut. Secara ajaib, Urania tak bergetar ketakutan. Ia malah mengelusnya selama beberapa saat hingga kuda itu meringkik pelan. "Sepertinya kuda ini menyukai Nyonya." ucap penjaga kuda yang menuntun kuda coklat ini keluar.

"Sepertinya begitu." Urania tersenyum. Ia memejamkan matanya saat moncong kuda itu mendekati wajahnya dan menempelkannya di pipi Urania seperti tengah mencium gadis itu. "Tolong kerja samanya anak baik." Urania tersenyum lembut, lalu bersiap menaiki kuda itu.

Leticia mengepalkan tangannya kesal. Siapa sangka jika Urania ternyata bisa menaiki kuda jantan itu tanpa kendala. Padahal, ia pikir Urania pasti akan kesulitan dan bahkan terjatuh. Tapi ia tidak boleh terburu-buru. Jika ingin hasil yang baik, maka ia harus bersabar.

Mendengus, Leticia berusaha naik ke atas kuda putih yang telah dipilihkan untuknya. Ia sudah terpikirkan sebuah ide. Ia menghampiri Urania dengan kudanya dan berkata, "Zione sepertinya sangat percaya dengan kemampuanmu, tapi aku ingin kau membuktikan." Ia ingin melihat sejauh mana Urania memaksakan dirinya. Dia kan pecundang yang sering jadi bahan tertawaan. Pasti berkuda sangat menyulitkan untuknya. "Mari kita berlomba. Kau lihat di depan sana, Nona." Leticia menunjuk sebuah pohon besar dengan sebuah tanda berwarna merah melingkarinya. "Siapa yang lebih dulu sampai sana, dia adalah pemenangnya."

Urania melihat pohon yang Leticia tunjuk. Jaraknya cukup jauh. Terlebih ia tidak tahu apakah Urania bisa berkuda atau tidak. Heh, lagi-lagi ia harus menghadapi tingkah kekanakan dari orang lain.

"Kenapa diam? Kau tidak akan membuat Archduke merasa malu dan kecewa dengan istri sepertimu kan?" Leticia tersenyum miring. Itu membuat Urania ingin merenggut bibirnya dengan keras. Ia sangat benci melihatnya.

"Baiklah jika itu yang Anda mau, Nona." ucap Urania pasrah. Toh jika kalah memangnya kenapa? Membuat archduke malu? Pria itu mungkin juga tidak akan peduli.

Akhirnya mereka memulai perlombaan kekanakan itu. Leticialah yang lebih dulu melaju, memimpin dengan cepat. Lalu, Urania menyusul dengan laju yang lebih lambat. Tubuhnya perlahan menjadi rileks dan menyesuaikan diri. Kudanya meringkik pelan, "kau kesal ya kalau kalah. Hehe... maafkan aku anak baik." Urania juga tak ingin kalah begitu saja setelah menyadari bahwa tubuh Urania asli ternyata cukup pandai berkuda. Setelah memacu kudanya, Urania menyalip Leticia dengan cepat.

The Villainess Just Want to Die PeacefullyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang