Bab 50

2.8K 260 66
                                    

Hari yg ditunggu tunggu telah tiba. Shani, Feni, Gracia dan juga Chika sudah mempersiapkan rencana apa yg akan mereka lakukan untuk menguji sedikit adik bungsu mereka yaitu Michie.

Waktu menunjukkan pukul 15.45 dan semua Avalon Family berkumpul diruang keluarga terkecuali Veranda dan Keynal yg sedang berada diluar kota. Mereka 9 bersaudara itu tengah asik menonton serial drama favorit mereka semua.

"Ci, pacarnya dedek jadi kan datang kesini?" Bisik Chika pelan kepada Shani

Shani tidak bisa menjawab entah Axel itu datang atau tidak, yg pasti dirinya sudah memberitahu kepada laki laki itu jika tulus menyayangi adik bungsunya ia harus datang jam 4 nanti.

"Gatau cici chik, liat aja nanti jam 4 pas dia datang ngga" Balas Shani

Michie yg fokus menonton itu mendengar balasan Shani, keningnya berkerut "Siapa ci yg datang jam 4? Ada tamu kah?" Sahutnya bertanya

"Ah engga bukan, ada paket nanti jam 4 sih dek katanya" Alibi Chika tidak mungkin membongkar rencana mereka untuk mengerjai adik bungsu mereka

Si bungsu percaya? Tentu tidak, karena ia tau pasti tidak mungkin kakak kakaknya ini membeli sesuatu barang lewat online, yg ia tau kakak kakaknya ini akan membeli ke storenya langsung entah itu produk luar negeri atau dalam negeri.

"Bohong ya kalian" Tuduh Michie memicingkan matanya seraya telunjuknya berputar putar kearah Chika dan Shani

"Bohong apa sih? Orang serius juga siapa yg bohong" Sangkal Chika

Michie mendesah lelah tak lagi menanyakan sesuatu yg tidak dijawab dengan benar oleh kakaknya itu, sedangkan Shani dan Chika terkekeh pelan diikuti oleh Feni dan Gracia yg ikut terkekeh karena keduanya sempat memperhatikan.

Suasana kembali hening, mata mereka semua fokus menatap drama yg masih terputar di layar TV ruang keluarga itu.

"Mami kapan pulang ya?" Tanya Michie tiba tiba

"Mami baru aja berangkat tadi pagi loh dek, masa disuruh pulang aja?" Balas Chris

"Ya gimana bang, namanya juga kangen.. sama kangen sama mami sendiri ga boleh"

Christian menggaruk tengkuknya yg tak gatal itu "Y-ya boleh sih, tapikan gimana mami sama papi aja baru berangkat.. mereka juga keluar kota kan kerja dek"

"Dedek tenang aja, tante ve sama om key pasti pulang kok" Sahut Gracie menimpali sembari mengelus pelan punggung bungsu Avalon itu

Pundak Michie sedikit turun diselingi hembusan nafas pelan yg keluar dari lubang pernafasannya itu

"Iya ce, makasih yaa" Balas Michie menoleh sedikit kearah Gracie lalu tersenyum

"Iya sama sama, ditunggu aja mami kamu pasti pulang kok"

"Denger tuh kata gracie, ya kan yang nanti mami pasti pulang kan" Sahut Chris merengkuh pundak kekasihnya itu

"Ehh kambing, lo enak banget main rangkul rangkul ae.. liat situasi dong, kita disini lagi nonton drama lo malah mau ikut ikutan ngedrama juga" Nyinyir Kenzie menatap kesal saudaranya itu

"Yee iri ya lo, makanya suruh kesini marsha biar lo bisa sayang sayangan.. ya ga yang" Setelah membalas nyinyiran Kenzie, Christian spontan mengecup pipi Gracie membuat saudarinya ikut melotot melihatnya

"Chris, yg bener aja.. jangan gitu lah, kamu juga gre, jangan mau dicium cium kayak gitu" Tegur Chika

"Ma-maaf kak chika, gracie ga tau kalo kak chris lakuin itu barusan" Balas Gracie tak enak

Sedangkan sang empu yg melakukan hal itu malah nyengir kuda tanpa merasa bersalah sama sekali sudah membuat suasana tegang diruang keluarga itu.

"Kalo masih bucin mending di taman chris, kita disini mau quality time" Sahut Shani si sulung yg juga ikut menegur

Brads & Lads S2 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang