Lian Wei mengantar kepergian para kaisar kembali ke kerajaannya masing-masing. Setelah mereka semua meninggalkan Kekaisaran Lian Fang Xin, gerbang kota dan perbatasan segera di tutup.
"Biaoge dimana sopan santun mereka, begitu kita keluar dari gerbang perbatasan mereka langsung menutup gerbang" kesal Lingxue.
"Lingxue, Kekaisaran Lian Fang Xin memiliki aturannya sendiri. Selama beberapa tahun ini mereka tidak membuka gerbang untuk seluruh kekaisaran agar bisa datang, baru kali ini mereka membukanya untuk persahabatan antar kekaisaran"
"Memangnya apa hebatnya? Hanya kekaisaran baru saja sudah sombong"
"Lingxue perhatikan perkataan mu"
"Biaoge" kesal Lingxue.
"Setelah sampai istana perhatikan sikap mu"
"Uhk... baik"
***
Sementara itu Jianying dan Xiuhuan yang baru tiba di Kerajaan Wei di sambut hangat oleh Jiazhen dan Mayleen.
"Kalian sudah pulang?"
"Salam ayah, kami sudah pulang" ucap mereka berbarengan.
"Gege!" pekik Mayleen lalu berlari memeluk keduanya, namun Jianying segera melepaskan pelukannya dengan dingin.
Ia berjalan mendahului mereka, hal itu membuat hati Mayleen mencelos. Xiuhuan yang menyadari segera menghibur adiknya.
"May'er lihat gege bawa apa untuk mu?"
"Humm?"
"Bukalah"
"Wah bajunya cantik sekali"
"Benar, Kekaisaran Lian Fang Xin memiliki penjahit terbaik. Jika kau suka, gege akan membuat kerja sama dengan mereka agar kau bisa memakai pakaian yang indah"
"Gege kau yang terbaik" senang Mayleen lalu memeluk erat Xiuhuan.
"Baiklah, karena kalian sudah kembali, apakah ada berita tentang adikmu?"
"Kita bicarakan di dalam ayah"
"Jadi, tidak ada seorang pun yang kalian kenali sebagai adik kalian?"
"Ayah, aku memiliki kecurigaan terhadap Kaisar Wanita" ucap Jianying tiba-tiba.
"Maksud mu?"
"Aku paling mengenal meimei, aku yang membesarkannya. Tubuh Kaisar Wanita sangat mirip dengan Lian'er selain itu matanya sangat mirip"
"Tidak mungkin" cela Xiuhuan.
"Gege aku tahu kau menyukai Kaisar Wanita, tapi jika dugaanku benar, kenapa Xu Kai mengujinya saat perjamuan Putri Xi?"
"Benar, Lian'er suka minum, selain itu cara dia minum sangat unik"
"Kalian harus memastikan kembali kebenarannya" perintah Jiazhen.
"Baik ayah"
***
Seminggu kemudian Kekaisaran Song membuka gerbang istana untuk penobatan Kaisar Song yang baru. Lian Wei berniat untuk datang dan mengakhiri dendamnya.
"Yang Mulia, apakah anda tidak memakai topengnya?"
"Tidak hari ini aku akan menunjukkan wajah asliku pada dunia"
"Baik Yang Mulia" sahut Mingmei lalu memakaikan hiasan rambut pada Lian Wei.
"Yang Mulia, kereta sudah siap" ucap Anming yang tiba-tiba datang.
"Anming, bagaimana dengan hadiahnya?"
"Pedang yang terbuat dari bahan yang langka sesuai dengan keinginan anda" ucap Zei Xen membawakan kotak pedang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Komandan Militer (End) ✅
Fantasy[bukan novel terjemahan] Dilarang copas! ini murni pemikiran author Xinxin adalah seorang Komandan Militer yang paling di takuti. Ia adalah anak seorang Jenderal besar yang paling di segani. Ia selalu berhasil dalam melakukan misinya, namun suatu ha...
