Hari ini Wanga Xuemin berjanji akan pergi bersama Lian Wei untuk mencari baju. Setelah kepergian Xiuhuan kemarin dari kediamannya, ia kembali berlatih berjalan.
Ramuan yang di gunakannya cukup ampuh untuk menyembuhkan lukanya. Seperti pagi ini ia kembali berlatih dengan Mingmei, ia berjalan dengan tertatih-tatih.
Sementara di Paviliun Melati milik Lien Hua dan Paviliun Kenanga milik Mayleen mereka sedang marah- marah pada pelayan karena tidak mendapatkan penawar penyakit mereka.
"Putri, Kasim Chen sudah menemui pembuat ramuan di toko obat yang terkenal itu, sabarlah putri tunggulah hingga besok untuk kepastiannya"
"Jia Li aku mana bisa bersabar! Apa kau tidak lihat? Aku ini kecantikan nomor satu!"
"Aku tidak bisa menunggu aku akan kesana sendiri"
"Tapi putri"
"Siapkan pakaian ku, lalu beritahu Mayleen untuk pergi bersama"
Lien Hua dan Mayleen memang saling bersaing untuk satu sama lain, tetapi mereka memiliki kasih sebagai saudara. Selain itu tujuan mereka sama yaitu menghancurkan hidup Lian Wei.
Setelah bersiap, ia menutupi tubuhnya kapalan semua kecuali wajahnya. Hanya wajahnya yang baik-baik saja, selebihnya tampak sangat buruk. Ia pergi mengunjungi Mayleen dan pergi bersama.
Sementara di Paviliun Sakura, Wang Xuemin sudah berada di sana menunggu Lian Wei bersiap. Setelah siap segera mereka pergi ke pasar.
Tujuan pertama adalah membeli pakaian, Lian Wei sangat licik jika sudah berhubungan dengan uang. Ia sudah mempersiapkan gaun untuk dirinya sendiri di tokonya. Saat mereka memasuki toko, pelayan di sana segera menghampiri mereka.
"Selamat datang tuan dan nona, ada yang bisa saya bantu"
"Ya, saya ingin membeli pakaian terbaik untuk tunangan saya"
"Wah anda sangat perhatian tuan, kalau begitu saya. Nona kami mengeluarkan pakaian edisi terbaru" ucapnya lalu membawa mereka ke sisi lain toko.
"Tunggu sebentar tuan" ucapnya lalu pergi mengambil pakaian yang sudah di siapkan.
Pelayan itu keluar dengan membawa hanfu merah dengan corak bunga peony dan bordiran emas yang cantik.
"Ini adalah edisi bulan ini tuan"
"Sangat cantik, saya ambil ini. Berapa harganya"
"Sepuluh lembar uang kertas tuan"
10 tael perunggu - 1 tael tembaga
100 tael tembaga - 1 tael perak
1000 tael perak - 1 tael emas
100 tael emas - 1 lembar uang kertas
Jadi harga hanfu yang di beli Wang Xuemin setara dengan 1000 tael emas. Setelah memberikan sepuluh lembar uang kertas, pelayan toko itu segera membungkus hanfu itu.
Setelah menerimanya mereka pergi ke toko aksesoris dan sepatu. Terlebih dahulu mereka pergi ke toko aksesoris. Seperti sebelumnya, Lian Wei sudah menyiapkan perhiasan khusus untuk di beli Wang Xuemin.
"Jika begini aku akan kaya hahaha"
Saat mereka keluar dari toko pakaian, Lien Hua melihat Lian Wei keluar dari sana. Seketika ia ingat jika beberapa hari lagi Xiuhuan ulang tahun. Segera ia mengikuti Lian Wei ke toko aksesoris.
Saat sampai toko, pelayan toko memberikan perhiasan edisi bulan ini, yaitu berupa satu set hiasan rambut.
"Berapa semua ini?"
"Dua puluh lembar uang kertas tuan"
"Aku akan bayar dua kali lipat untuk hiasan ini" ucap Lien Hua.
"Tapi nona, tuan ini lebih dulu melihat hiasan ini"
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Komandan Militer (End) ✅
Fantasy[bukan novel terjemahan] Dilarang copas! ini murni pemikiran author Xinxin adalah seorang Komandan Militer yang paling di takuti. Ia adalah anak seorang Jenderal besar yang paling di segani. Ia selalu berhasil dalam melakukan misinya, namun suatu ha...
