play the song👆🏻
Happy reading!!!
PLAK
"BISA YG BENER GA KERJANYA?" Bentak lelaki paruh baya itu, ya dia adalah pemilik restoran tempat karina bekerja.
"Bukan saya yg numpahin ini pak, dia yg numpahin bukan aku" ucap karina membela dirinya sambil menunjuk orang di sampingnya.
"Dih lo nuduh-muduh gue? Jelas-jelas itu kelakukan elo" elak orang itu.
"Lo yg sengaja numpahin ini, gue cuma mau berisihin tadi, lo selalu aja gini sama gue, apa-apa lo yg lakuin tapi yg di salahin" emosi karina sambil mencengkram kuat kerah baju orang di sampingnya.
"Diam!! Sudah berapa kali kamu membuat ulah karina, dan selalu saja kamu mengelak, Sekarang kau di pecat!!" Ucap boss dia.
"Hah? Kok gini si pak, bukan aku loh yg lakuin ini, selalu saja aku yg di salahin" keluh karina.
"SUDAH CUKUP, SEKARANG KAMU KELUAR DARI RESTORAN SAYA!!" bentak lelaki paruh baya itu. Orang di samping karina tersenyum smirk.
Karina dengan perasaan kesal keluar dari tempat itu sambil memakai jaketnya.
"Lagi-lagi gue di keluarin, kerja di cafe di keluarin, kerja di toko keluarin lagi, gini bgt nasib gue" dumel karina sedang berjalan di trotoar entah ingin kemana.
Karena merasa lelah, karina memutuskam untuk beristirahat di bawa pohon.
"Laper banget lagi, belum makan dari kemaren" keluh karina sambil mengusap perutnya.
Tak jauh dari tempat nya, ia melihat satu keluarga kecil yg sedang bersenang-senang di taman. Karina tersenyum melihat itu.
"Gue kangen kalian" lirih karina menatap sendu keluarga itu.
Saat sedang melamun tiba-tiba ada seseorang yg berjalan cepat melewati nya, dan tak sengaja orang itu menjatuhkan dompet nya. Melihat itu kiara dengan cepat bangun dari duduknya dan mengejar orang itu.
"Eh tante dompetnya jatuh!!" Teriak karina tapi orang itu sepertinya sangat buru-buru.
Hingga akhirnya Karina mencekal lengan orang itu.
"Eh? Kamu siapa?" Tanya wanita paruh baya itu.
"Huff...hufft...Ini tan dompet nya jatuh...huftt" ucap karina ngos-ngosan lalu menyodorkan dompet wanita itu.
"Kamu nyuri dompet saya ya!?!!" Ucap wanita paruh baya itu.
"e-engga tan, saya gada niat buat nyuri, tadi tante lewat depan aku terus dompetnya jatuh" jelas karina sambil mengelap keringat nya karena lelah berlari.
"Hahaha saya hanya bercanda, terima kasih ya sudah ngembaliin dompet saya, nih buat kamu" ucap wanita itu dan memberi kiara uang 3 lembar berwarna merah.
"Ah gapapa tante, saya ikhlas nolongin kok" ucap karina menolak.
"Saya ga terima penolakan, ambil ya, kalau begitu saya pergi dulu, saya ada urusan di luar negeri, penerbangan nya 30 menit lagi, saya pergi dulu ya" ucap wanita itu lalu pergi dari hadapan karina.
"Eh makasih tante" teriak karina sambil melambaikan tangannya.
"Wah rejeki gue nih, gue udah laper banget" ucap karina senang lalu berlari untuk mencari makanan.
Sekarang kiara berada di depan mini market. Setelah ia pikir-pikir, mungkin dia harus menghemat uang karena kehilangan pekerjaan. Jadi kiara memutuskan untuk membeli sesuatu yg murah. Karina sedang mengelilingi rak mie sambil melihat-lihat harganya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PLUVIOPHILE
Teen FictionSekali lagi ini cuma fiksi ya!! Yg nganggep serius Gue gampar lo pada! ini lanjutan cerita lonely ya guys!!?! ada sedikit perubahan alur wkwkw banyak typo? males revisi.