Play the song👆🏻
Happy reading!!!
"Eh kiara?!?"
Sontak mereka melihat orang yg berdiri di samping karina.
"Lo beneran kiara? Ih lo kemana aja sihh? Gue udah dateng ke rumah lo tapi kata tetangga lo udah pindah" Ucap wanita itu langsung memeluk karina. Karina terlihat bingung dengan orang itu karena tak mengenal nya.
"Eh lo salah orang kayak nya, gue bukan kiara" ucap karina sedikit mendorong tubuh wanita itu.
"Apaan sih? jelas-jelas lo kiara sahabat gue, masa iya lo lupa sama gue yg cantik ini?" Ucap wanita itu tengil.
"Maaf, gue bukan orang yg lo maksud, gue karina" ucap karina sedikit menjauh kan tubuh nya.
"Apa sih ra sini gue masih mau peluk, kangen banget taukk setaun gak ketemu" ucap wanita itu terlihat sangat senang memeluk karina.
"Eh axel?" Kaget wanita itu yg baru menyadari orang yg duduk di hadapannya.
"Jadi kalian masih-" ucap wanita itu terpotong karena axel langsung berdiri dari tempatnya lalu menarik wanita itu.
"Bentar ya rin" ucap axel tersenyum lalu menarik wanita itu menuju toilet.
"Ish lepas, ngapain pake narik-narik gini sih?" Kesal wanita itu.
"Arley?" Ucap axel memastikan karena ia lupa nama wanita itu.
"Wah lo masih inget gue ya?!" Pekik arley.
"Ck bisa gak usah heboh banget?" Ucap axel datar.
"Yee lo mah datar mulu dari dulu, ga berubah" ucap arley terkekeh lalu berbalik menghadap cermin wastafel.
"Dia ga bakal inget lo" ucap axel.
"Dia siapa? Kiara? Tuh anak ngeselin sumpah sok-sok an ga inget lagi" ketus arley sembari merapikan rambutnya.
"Dia amnesia" ucap axel menyandarkan punggungnya di dinding.
"What?? a-amnesia? Maksud lo?" Kaget arley sontak berbalik menghadap ke Axel.
"Ck lain kali aja gue ceritain, inti nya dia ga bakal kenal lo"
"Tapi kalian masih bareng, dia masih inget sama lo?" Tanya arley dan di jawab gelengan oleh axel.
"k-kok bisa kiara amnesia? Gue jadi sedih deh" ucap arley pelan karena sedikit shok mendengar berita ini.
"Besok-besok gue ceritain deh, datang aja ke rumah gue" ucap axel merebut hp arley lalu mengetikkan nomor WhatsApp nya.
"Tu nomor gue, kalo lo penasaran nanti aja ceritanya, ayo samperin karina, dia pasti curiga tuh" ucap axel berjalan mendahului arley.
"Karina? Jadi nama dia juga berubah?" Gumam arley lalu berlari mengikuti axel.
"Lo lama banget sih, ayok pulang" rengek karina.
"Udah mau pulang kalian?" Tanya arley.
"Nih cewek siapa sih?" Bisik karina di dekat axel.
"Temen" singkat axel.
"Kita balik dulu, gue lagi ada kerjaan" ucap axel menarik tangan karina. Karina hanya melambaikan tangan ke arah arley.
"Sedih banget gue denger lo amnesia" batin arley melambaikan tangan nya
"Gue minta maaf ya" ucap Axel sesekali melirik karina karena ia fokus menyetir. Karina baru menyadari kalo tadi nya dia masih marah sama axel.
KAMU SEDANG MEMBACA
PLUVIOPHILE
Teen FictionSekali lagi ini cuma fiksi ya!! Yg nganggep serius Gue gampar lo pada! ini lanjutan cerita lonely ya guys!!?! ada sedikit perubahan alur wkwkw banyak typo? males revisi.