44

1.5K 87 1
                                    

play the song👆🏻

maaf , lagu nya gini karena author nya alay

selama perform axel terus mengedarkan pandangannya mencari karina. pandangan nya tertuju pada arley. nampak nya anak itu hanya datang sendiri.

"lo nyariin Karina?" tanya chika menuruni tangga di belakang panggung karena perform nya telah usai.

"kalo iya,dia ga dateng"

"kok lo tau?"

"gue juga ga liat soal nya" ucap chika terkekeh.

"makin deket aja nih" ledek clara.

"iya nih, ampe ga pernah main lagi" ucap tasha.

"kapan-kapan deh, ada jamet soalnya" ucap axel melirik chika sekilas.

"dihh ngatain"

"canda elah" balas axel terkekeh.

"kapan-kapan liburan bareng yok" ucap clara dan mereka mengiyakan.

axel memutuskan pulang. ia mengendarai motor nya dengan kecepatan rata-rata. tapi ia merasa aneh dengan motor yg di belakang nya. karena orang itu sedari tadi mengikuti nya.

"apaan sih nih orang" kesal axel karena jika dirinya belok ke kanan, orang itu juga belok ke kanan.

"mau main2 ya sama gue?" ucap Axel tersenyum smirk lalu membalap motornya hinggah orang itu tertinggal jauh.

sampailah axel di apartemen nya. saat membuka pintu ia tak melihat karina di sana.

"rin?" panggil axel membuka pintu kamarnya.

"dia pulang?" pikir axel. tiba-tiba axel mengingat orang yg mengikuti nya tadi. axel bergegas mengambil barang2 penting nya lalu bergegas pulang ke rumah, takut jika orang itu membahayakan karina.

skip

"eh non, kema-" ucap pak arif tertunda karena axel langsung berlari masuk ke rumah nya.

"kenapa lari2 sih non" bingung pak arif.

"karin!!"

"karinaa!!"

teriak axel memenuhi lantai satu. ia bergegas naik ke lantai dua.

"karina!!"

"kar-"

"aduh" rintih karina karena bertabrakan dengan axel saat membuka pintu kamarnya.

"hufft...gue kira lo gada di rumah" ucap axel lega menyandar dirinya di pintu.

"tumben pulang" ucap Karina pelan.

axel tak menghiraukan perkataan karina. ia tertuju pada cool piper pada kening karina.

 ia tertuju pada cool piper pada kening karina

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ilustrasi

"lo sakit?" tanya axel sembari menempelkan punggung tangan nya di pipi karina.

PLUVIOPHILETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang