sosok remaja tinggi besar itu sedang berada di halaman depan rumah para elemental Boboiboy. sebenarnya ia kemarin ada janji untuk main game bersama TTM pagi ini, tetapi karena bapaknya yang tidak mengizinkan nya pergi main sebelum dia menyelesaikan bersih-bersih rumah. maka dia Gopal datang siang hari ke kediaman Boboiboy ini.
tapi pas udah sampai dia lagi-lagi tersihir dengan keindahan alam yang ada dihalaman depan rumah kekediaman elemental Boboiboy ini. sudah sekitar 10 menitan Gopal memandangi alam di sini.
"hayoyo apa kau buat kat sini Gopal we! sadar sadar!" monolog Gopal sambil menepuk pipinya agar tersadar dengan tujuan awalnya. sungguh meski sudah berkali-kali ia datang ke kediaman sahabat baiknya ini, tetap saja ia pasti akan terus tersihir dengan keindahan alam di dalam nya.
menarik napas dalam-dalam...
eh bentar? dia harus panggil siapa sekarang? apa Taufan? karena dia yang meng-chat dirinya agar bermain kerumahnya. tapi TTM yang mengajaknya. em apa dia manggil TTM? tapi ini rumah ini milik semua sahabat baiknya. hm.
"apaan sih anjir. punya banyak temen satu rumah semua!" monolog Gopal sambil menepuk kepalanya agar berfikir lebih pendek tanpa memanjang kan nya
"oh gue tau!"
tarik nafasssssss
"BOBOIBOY OOO BOBOIBOY. GUE DATANG NI" teriakan Gopal menggema. membuat siapa saja yang lewat pun pasti akan terkejut.
sama halnya dengan seisi rumah Boboiboy elemental
"YAA SEBENTAR" bahkan hingga terdengar lebih dari satu suara dari dalam rumah didepannya ini. membuat Gopal meringis mendengar nya. jujur saja Gopal baru teringat jika nama mereka semua adalah Boboiboy. jadi jika di panggil satu maka semuanya akan merasa terpanggil.
cklekk
"eh Gopal ke ni?" tanya Boboiboy sambil menatap sosok Gopal didepannya.
"iye la siapa lagi" ucap Gopal menatap malas sahabat baiknya ini.
"wahhh lama tak jumpa. apa kabar?" ucap Boboiboy sambil merangkul Gopal.
"hah? lama apanya bjir. baru kemarin lusa gue kesini" ucap Gopal menatap aneh Boboiboy didepannya ini. kenapa seperti lama sekali tak bertemu? isisis pasti ini penyakit pelupa.
"lama anjir. gue gak ketemu sama lu udah 2 tahun lebih" ucap Boboiboy sambil menatap horor si Gopal
"2 tahun apaan anj- eh? lu Boboiboy?" ucap Gopal menatap lamat Boboiboy.
benar juga ia baru saja ingat dengan sahabat terbaiknya si multifungsi yang pergi 2 tahun lalu yang di seret sama bapak berdikari nya supaya belajar di luar sana. we apakah dia kembali pulang dengan selamat?
"wahhh masih ingat rupanya" ucap Boboiboy senang
"WAAA Boboiboy lama banget lu gak balèk anjir. gue hampir lupa.. gue kira lo Gempa tadi" ucap Gopal lalu memeluk erat sahabat baiknya ini.
"hehehe terbaik"
"dah jom masuk" ucap Boboiboy melepas pelukannya lalu mengajak Gopal untuk memasuki rumah.
"wiss sepi bener dah, pada kemana?" tanya Gopal yang merasa sangat tak biasa rumah Boboiboy ini sepi.
"em si Hali lagi keluar, Ice tidur, Blaze lagi di kandang ayam kayaknya ada pelanggan tadi, terus Taufan lagi di pijat sama Gempa, Solar sama Thorn gak tau kemana dari pagi gak keliatan" ucap Boboiboy sambil menatap sekeliling rumah. lalu ia duduk di sofa diikuti oleh Gopal
"Taufan kenapa?" tanya Gopal heran
"jatoh dari pohon mangga tadi. kayaknya sih terkilir" ucap Boboiboy
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Story! (Boboiboy Elemental)
Teen Fictionbaca aja. gak jelas tapi niatnya mau buat untuk diri sendiri sih. jadi maklum in aja kalo gak sesuai tema di awal. namanya juga gabut asal nulis doang. ingat Boboiboy dan kawan-kawan hanya milik Monsta. gue cuma pinjem nama mereka doang.
