Part 02

1.8K 159 19
                                    

Brraakk

"Enak sekali yahh..kau makan disini..makan banyak..apa kau lupa dengan kami..kemarin pun kau tidak memberi kami uang kan.." Eunwo menggebrak meja menggunakan satu kakinya..

Dengan cepat Mingyu duduk di kursi.. mengambil mangkuk berisi makanan dan langsung memakannya..

"Maaf kak..kemarin saya tidak bawa uang..dan ini juga masakan Papa saya..kakak semua mau coba .. silahkan.. Papa saya sangat jago masak .jika kalian suka..saya akan meminta Papa Saya untuk masak lebih banyak.."

Brraakk

Kali ini Jungkook yg menggebrak meja .. wajahnya memerah.. amarahnya memuncak saat anak yg sedang mereka buly ini membanggakan Papa nya ..

Mingyu dan Eunwo menyeringai.. mereka paling suka saat amarah Jungkook sudah terpancing..

Karena adegan akan semakin seru.. menurut mereka.. biasanya hanya mereka berdua saja yg membully.. sementara Jungkook hanya diam..

Sebenarnya Jungkook itu adalah anak yg baik..dia hanya suka cari masalah.. karena jika dia membuat masalah..maka ibu guru akan memanggil orang tuanya..dan itu berhasil membuat yoongi datang untuk memarahi nya nanti..

Karena hanya saat marahlah yoongi akan berkata panjang lebar pada Jungkook..dan Jungkook suka itu.. baginya ucapan marah yoongi adalah musik untuk nya ..

"Kau bilang apa..Papa.." ucapan Jungkook membuat anak itu mengangguk..

"Iya Papa..Papa ku yg baik.. tidak seperti Papa mu bukan.."

"Apa maksudmu.."

"Apa.. bukankah itu benar..Papa mu tidak menyayangimu.. bahkan semuanya juga tau Jungkook..tidak perlu kau malu untuk hal itu.."

Jungkook mengambil kotak bekal itu dan membuangnya..bahkan dia mencekik Jungso ..anak yg mereka bully dengan kencang..

Jungso memberontak sambil menangis..dia takut pada Jungkook yg seperti ini.. meskipun dia jarang sekali marah..tapi amarah Jungkook benar-benar bukan hal baik bagi mereka..

Tapi jungso tetap berusaha terlihat tenang..dia tidak mau terlihat lemah di tangan Jungkook..

"Kau menantang ku hmm.."

"Tidak..tapi bukankah itu benar..aaakkkhhh.."

Cengkraman itu semakin kuat.. membuat jungso semakin lemas..

"Ya..itu memang benar..kau benar..dan untuk kebenaran mu..aku akan memberimu hadiah.."Jungkook semakin membuat jungso tidak berdaya..

"Jung..dia bisa mati.. lepaskan.."

Mingyu dan Eunwo mencoba untuk menenangkan Jungkook..melihat jungso yg memucat membuat mereka takut..

Bahkan murid lain hanya acuh.. mereka tidak ada yg berani menolong.. karena mereka pun takut..takut jika pembulyan itu kembali pada mereka nantinya..

Uhhuukk

Uhhuukk

.
.
.
.
.
.
.

Jungkook terlihat santai..dia duduk di kursi yg ada di depan kepala sekolah..bersama mingyu dan Eunwo yg terlihat gelisah..

Mereka memang sering di panggil keruangan kepala sekolah..tapi untuk kali ini terlalu parah kasusnya..bahkan jungso sampai masuk rumah sakit..

Ceklekk

Orang tua dari keempat anak itu mulai berdatangan.. membuat wajah Mingyu dan Eunwo menegang..tapi tidak dengan Jungkook..anak itu tetap santai ditempatnya..

I Love You AppaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang