"Eomma..aku di rumah Taehyung.."
Jimin menghela nafasnya..pesan itu dia baca berkali-kali setelah dia mendapatkan nya..Jimin tidak membalas.. mungkin anak itu masih butuh waktu.. jadi biarkan saja dulu..
"Jimin.." perlahan yoongi mendudukkan dirinya di samping Jimin yg masih sibuk dengan ponselnya.."lagi apa.."
Terasa kaku..yahh hubungan Jimin dan yoongi terasa hambar semenjak Namjoon kembali.. rasanya yoongi sedikit lebih dingin pada Jimin..dan Jimin pun terlihat acuh pada yoongi..
Bukankah itu tidak baik.. hubungan mereka tidak boleh renggang hanya karena si pembawa masalah itu.. perlahan yoongi mulai mengambil tangan Jimin untuk dia genggam..
Jimin menoleh.. tatapannya benar-benar teduh.. membuat yoongi tersenyum..
"Maaf..aku sudah berusaha untuk dekat dengannya tapi.." ucapan yoongi terhenti saat Jimin memeluknya..Jimin tidak menangis..hanya saja pelukan itu semakin mengerat..
"Aku rindu kita yg dulu.." kata yg terucap dari mulut Jimin membuat yoongi melepaskan pelukannya..
Yoongi memandang Lamat wajah itu..wajah sendu milik istrinya yg selalu bisa membuat hatinya tercubit.. mungkin benar..selama ini dia sudah egois.. karena Jimin sudah cukup merasa bersalah..
Dan dengan tega nya dia menambah beban pikirannya..
Yoongi mengecup bibir Jimin sekilas..dia benar-benar berjanji..kali ini dia akan memperbaiki sikapnya..dia akan membawa kembali kebahagiaan mereka diawal pernikahan dulu..bersama Jungkook didalamnya..
Yoongi tidak akan membiarkan Namjoon mengambil Jungkook..bahkan mendekati pun jangan harap..
"Jungkook belum pulang.."
"Dia bilang dia pulang ke rumah Taehyung.."
"Haruskah aku susul.."
"Itu akan merepotkan mu..biarkan saja.. nanti juga dia pulang sendiri.." ucap Jimin sambil menunduk..dia masih belum percaya pada yoongi..
Jimin takut nanti jika Jungkook melakukan sesuatu yg buruk..dan yoongi terpancing emosi..itu tidak akan baik.. apalagi jika mereka sedang di tempat umum..
"Ya sudah..kau tidurlah..aku masih ada pekerjaan.."
"Temani aku tidur.."
Lagi lagi yoongi tersenyum.. melihat wajah Jimin yg menatapnya penuh arti.. yoongi mulai berbaring..dia mendekap tubuh istrinya dengan lembut yoongi mulai mengusap pucuk kepala milik Jimin..
Terasa nyaman bagi Jimin..dan itu membuatnya cepat terlelap..
Yoongi terus menatap wajah terlelap milik Jimin..terlihat damai walaupun dia tau jika hatinya masih berperang.. yoongi akan memperbaikinya sekarang..dia akan membuat Jimin tersenyum ikhlas lagi seperti tempo lalu..
Drrtt
Drrtt
Dering ponsel milik Jimin mengalihkan atensinya.. dengan cepat yoongi mengambil ponsel itu..dia tidak mau jika Jimin bangun..
Yoongi melangkah keluar dengan ponsel Jimin ditangannya..agar tidak menggangu Jimin..
"Ya.."
"Maaf paman..apa Jungkook pulang..aku sudah mencarinya dirumah ku tapi dia tidak ada paman..aku pikir jika dia memutuskan untuk pulang.."
"Dia tidak pulang Tae.."
"Haiiss..kemana anak itu.." helaan nafas frustasi terdengar dari sebrang sana.. yoongi bisa menebak jika Taehyung sedang panik saat ini..