40 : S2 - Ke Negeri Jiran (2)

1.7K 218 6
                                    


"Del Malaysia Del!" ucap Oniel takjub.

"Iya kak, Malaysia Kak!" Adel tak kalah takjub.

Pandangan mata mereka saat ini fokus pada Kota Kuala Lumpur yang sedang mereka pandangi dari Bus yang menjemput mereka di bandara. Mereka berdua saat ini duduk bersebelahan di bus, masih asyik menunjuk-nunjuk keluar jendela, kedua gadis yang paling jauh hanya pergi ke Bandung ini, sekarang sedang berada di negara orang.

"Jadi inget dulu pas kita pertama ke Jepang ya Ge?" tanya Shani pada Gracia yang duduk disebelahnya.

"Haha iya, dulu aku juga gitu, apalagi pas waktu itu ada salju Ci, aaa langsung excited banget" balas Gracia.

"Hah di Malaysia ada salju?" Adel antusias bertanya pada Gracia yang posisi duduk di belakangnya "Mau Ciii!"

"Hahaha, ga ada Dedel, ini Ci Gre cerita pas kita lagi di Jepang" jawab Shani yang membuat antusiasme Adel luruh seketika.

"Salju ga ada Del, tapi upin-ipin ada, mau?" ucap Olla yang duduk bersama Lulu diseberang Shani dan Gracia.

"Seriusan? Mau!" Adel antusias "Boboiboy ada juga gaaa?" tanya Adel dengan muka serius.

"Waduh" Olla menggaruk lehernya, merasa bersalah karena seakan sudah memberi harapan palsu.

Lulu langsung menyikut rusuk Olla, menyadari surut antusiasme di wajah Adel "Mungkin susah nanti tapi kita cari ya, minimal nanti kita minum ABC, mau?" tawar Lulu pada Adel.

"Iya Del, nanti gue traktir!" tawar Olla juga.

Adel masih cemberut namun lantas mengangguk "Pakai Duren ya? ABCD" ucap Adel.

"Boleeehhh" ucap Lulu dan Olla kompak. Wajah Adel begitu menggemaskan. Tentu saja interaksi Adel dan Olla tadi, terlihat juga oleh Gracia, Muthe, dan Flora. Mereka bertiga bertekad akan mencarikan hal-hal yang berbau Upin-Ipin atau Boboiboy untuk Adel.

---

"Kak Oniel mana?" Olla bertanya panik pada Flora dan Indah. Saat itu mereka berempat memang ditinggal karena izin ke toilet sebentar, dan diminta langsung menyusul ke lobby depan jika sudah selesai.

"Ga tau, tadi katanya suruh nunggu aja disini?" Flora berkata sedikit kesal.

"Duh mana sinyal susah banget lagi" Indah juga ikut panik, mereka bertiga baru pertama kali keluar negeri untuk acara Jeketi.

"Heeiiii, aku tungguin di Lobby depan kok ga nyusul-nyusul?" tiba-tiba Oniel berlari-lari kecil mendekat ke arah mereka.

"Kamu yang kemana aja Kak, ini Istri kamu sampe panik" ucap Flora sembari geleng-geleng kepala.

Indah hanya terkekeh saja saat mendengar kata Istri, sedang Olla sudah menyiapkan sumpah serapah untuk ia lontarkan ke Oniel.

"Kan tadi elu yang bilang Kak, suruh tunggu disini, gimana si?" Protes Olla.

"Oh, tapi kan aku udah watsap kamu La, aku tadi ke depan duluan karena dipanggil kakak Manajer, ada yang perlu diurusin" jelas Oniel.

"Ya elu tau sendiri sinyal disini susah" Olla pun menunjukan handphone-nya yang tidak memilki sinyal.

"Hahaha, iya deh Maaf, ayok kita kesana" ucap Oniel sembari menggandeng Indah dan Flora. Olla yang merasa ditinggal lagi-lagi hanya bisa misuh-misuh dalam bahasa batak.

---

"Enak Del?" tanya Lulu, hari pertama memang Free activity, member dan manajer terpecah jadi beberapa kelompok yang eksplore malaysia masing-masing. Namun, mereka harus bertemu dititik kumpul dalam 2 jam lagi.

Our Beloved Bodyguards (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang