———
JANGAN LUPA VOTE DAN FOLLOW UNTUK UPDATE LEBIH LANJUT DARI AUTHOR TERCINTA💕💕.
ENJOY!
HAPPY READING!
.
.
.
.
.
———
Akhirnya Jemian dan Karamel sampai di markas, Jemian memarkirkan motor ninja nya itu diantara motor-motor anggota DRG lainnya.
"Wih, ceweknya bos?" tanya salah satu anggota DRG bernama Kevin itu.
"Kepo lo!" jawab Jemian terkekeh, "Tunangan." jawab Karamel.
Mata Kevin membulat, "Anjir, serius bos?" tanya Kevin.
Jemian mengangguk pelan, lalu ia mencekal pergelangan tangan Karamel untuk ikut bersamanya masuk ke dalam markas.
"KARAMEL!" pekik Seyra yang duduk di sofa, sedari tadi Seyra bosan dan dia akhirnya memainkan rambut Jeano.
Rambut Jeano pun sekarang sudah tak bisa di kondisikan karena rambut Jeano di ikat beberapa bagian, Jeano hanya pasrah saja daripada kekasihnya itu ngambek.
"SESEY!" pekik Karamel, mereka berdua pun berpelukan.
"Kaya teletubbies lo berdua." ucap Maven menggeleng kepalanya sambil terkekeh, "Kita balik!" ujar seseorang dari luar yang baru saja masuk.
"Yera! Bella!" pekik Karamel, "KARAMEL?" kaget Kayera.
Dan mereka pun berpelukan tidak kecuali Bella, Bella hanya menatap aneh mereka.
"Kalian kenapa sih? Kaya nggak ketemu bertahun-tahun pake pelukan segala," cibir Bella aneh melihat perilaku mereka.
"Join sini Bel!" seru Kayera, Bella menggeleng.
Bella pun menaruh plastik minimarket itu di atas meja, Bella dan Kayera baru saja pulang dari minimarket.
Seyra tak dibolehkan ikut oleh Jeano, takut kejadian waktu itu terulang kembali. Walaupun minimarket itu lumayan dekat dengan markas DRG.
Jemian menggeleng pelan melihat ketiga gadis itu, Bella adalah gadis berbeda dari ketiganya. Bella terbilang cuek dan tak mau banyak bicara, Bella lebih suka to the point.
Jemian duduk di samping Jeano dimana itu tempat Seyra duduk tadi, "Cewe lo kenapa bre?" tanya Jeano pada Jemian.
"Cewe lo juga kenapa?" tanya Jemian berbalik nanya, "Iya gitu lah para betina." sahut Rendi.
Jemian pun menghela nafas beratnya, "Gua.. Kasian sama Karamel," cicit Jemian pelan.
Maven mengernyitkan dahinya, "Why?" tanya Maven.
"Tadi dia di ganggu Jenna lagi, lebih parahnya, Jenna mau mukul dia pake sapu. Gua nggak tau lagi gimana nasib Karamel kalo nggak ada gua," ucap Jemian memijat pelipisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jemian dan Lukanya
Teen FictionAzriel Jemian Pradipta namanya, kerap di panggil Jemian atau ian. Cowok misterius yang menjadi wakil ketua Dream Riders Gang atau biasa disingkat DRG, Jemian punya banyak rahasia yang bahkan temannya sendiri tidak mengetahui banyak itu. Sampai akhir...
