2

5.2K 468 32
                                    

Hari mulai gelap dikarenakan sinar matahari tertutupi oleh awan awan hitam yang menampung air

" Wahh bentar lagi hujan yah " gumam Mia

" Mami sama papi udah sampe blum ya? " Tanya souta sembari memperhatikan awan awan tersebut

" Semoga udah dehh souu " jawab Mia

" Oy bontot, mau pada pulang ga? "
Tanya Mako

" Santai aja napa makoo " sindir key

" Udah gelap ini key, kalau nyetir gelap gelap gini bahayaa " ucap mako

" Emm yaudah yuk pulang aja "
Jawab Riji yang bangkit dari tempat duduknya

" Kamu ga pulang non? " Tanya key pada Shannon yang sedari tadi hanya melamun

" Eh ini mau pulang " jawab Shannon

Disisi rioncaine

" Bertahan yah Caine, bentar lagi sampai rumah koo " ucap Rion dengan lembut

" Pelan pelan aja iyonn.. " balas Caine

Singkat cerita Rion dan Caine sampai ke dalam rumah

Rion keluar dari mobil, lalu membuka pintu di samping Caine

Ia menggendong Caine lalu masuk ke dalam rumah, Rion menaiki tangga menuju kamar mereka berdua

Ia menidurkan Caine layaknya anak bayi yang mengantuk

" Chk- kamu demam yah? " Ucap Rion
Sembari memegang kening Caine

Sedangkan caine yang ditanya hanya diam saja

Rion menarik selimut lalu menyelimuti tubuh Caine dengan selimut tersebut, pandangan Rion beralih ke meja kecil di samping kasur nya dan kasur Caine

Ia mengambil benda yang seperti telepon, Ya.. sepertinya itu radio

Cek cek Rion masuk radio

Masukk

Ekhem, kalian yang masih di luar nanti waktu mau pulang papi titip bubur yah? Mami demam

Oke papii

Siap papihhh

Tutt

Rion bangkit dari tempat duduknya lalu berjalan keluar kamarnya dan Caine, ia berjalan menuju ruang kerjanya

" Huftttttt- banyak amat dokumen yang numpuk " gumam nya sembari memijat keningnya

Tak terasa 30 menit berlalu, jeritan keras terdengar hingga lantai 2

" PAPIII KITAA PULANGG " Ucap Riji

" jangan teriak teriak ngapa " ucap Selia

" Santai aja kali neng " Balas Riji

" Bubur ayam nya udh gw taruh meja makan ya " ucap Elya

" Siapp " balas Mia

" Kelian udah pulang??.. " suaranya begitu pelan dan lembut.. bahkan hampir tak terdengar

" Mamii caineee " Ucap souta dan Mia lalu memeluk Caine yang masih berdiri di anak tangga

" Mamih demam mami? " Tanya krow

" Udah mendingan ko.. " jawab Caine, tentu saja dengan lembut

" Caine " Caine yang merasa di panggil mulai melihat sumber suara, dan itu adalah Rion

" Hm?? " Balasnya sambil memiringkan kepalanya

" Kamu udah makan buburnya? "
Tanya Rion

" Blumm iyon.. tangan ku lemes.. blum bisa banyak banyak gerak " balasnya

Keluarga [ Rioncaine ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang