End season 2

2.7K 212 56
                                    

Pagi hari disambut oleh gelapnya langit pagi. Rintik-rintik hujan mulai turun dari langit.

Lama kelamaan hujan tersebut semakin deras hingga suasana menjadi dingin. Caine terbangun dikarenakan hawa dingin yang terus menerus menerpa kulit putih nya.

Ia mengambil selimut lalu menyelimuti tubuh nya yang tidak berselimuti kain.

" Kerjaannya Rion nih pasti " gumam nya.

Ia menyelimuti tubuh nya lalu memejamkan matanya. Ia tak kuasa menahan ngantuk nya.

Namun dengan tiba tiba saja petir menyambar dengan suara yang sangat kencang.

Hal tersebut membuat Caine tersentak dan mulai berkeringat dingin.

" Iyonn pelukkk " Ucap Caine dengan reflek karena suara petir yang begitu kencang.

Rion terbangun akan hal tersebut dan melihat Caine sedang memeluk nya.

" Kenapa sayangg? " Tanya Rion dengan nada lembut.

" Takutt " balas Caine.

Rion terkekeh lalu memeluk Caine agar ia bisa tenang dan tertidur kembali.

Sementara itu di ruang keluarga rumah TNF.

Para anak anak sedang bermain rumah rumahan yang terbuat dari beberapa selimut.

selimut yang disangkutkan pada barang barang lainnya membuat selimut tersebut berbentuk seperti atap.

Serta beberapa sarung dan kain lainnya menjadi dinding untuk menutupi rumah tersebut .

Kasur tipis menyelimuti permukaan lantai.

Krow terbangun dikarenakan hawa dingin yang datang .

Ia menarik selimutnya lalu memiringkan tubuhnya membuat dirinya berhadapan dengan Zaki.

" Giliran tidur aja anteng " Gumam nya lalu memejamkan matanya.

Siang harinya Caine terbangun namun kondisi cuaca tetap tak berubah. Hanya suara petir yang mengecil saja.

Caine pun memutuskan untuk pergi ke dapur untuk memasak makanan. Caine melewati ruang keluarga dan kaget melihat ruangan tersebut menjadi sarang anak anaknya.

" Mamihh" sapa Mia sambil meneguk teh hangat milik nya.

" Halo miaa, Mia ngapainn?? " Tanya Caine

" Mia sama kakak kakak yang lainnya habis bikin rumah selimutt, keren kannn " Balas Mia

" Pftt- okey okeyy.. mami masak dulu yaa?? " Ucap Caine lalu pergi ke dapur.

Beberapa menit kemudian saat Caine sedang fokus memasak ia dikejutkan dengan pelukan.

Caine tersentak lalu dengan cepat melihat ke arah belakang. Dan ternyata itu adalah Rion.

" Iyonn?? " Kaget Caine melihat Rion dalam kondisi matanya yang masih terpejam.

" Mmmm.. pantes aku cariin kamu di kamar gaada nyatanya kamu disini " ucap Rion.

Caine terkekeh lalu menyuruh Rion untuk mencuci mukanya. setelah selesai Rion kembali pada Caine lalu bertanya ia masak apa untuk siang ini.

" Sayang ku masak apa? " Tanya Rion.

" Ayam woku " balas Caine.

" Hahh ayam wokuu!!?? Mauu mauu!! " Ucap Rion sambil melompat lompat kegirangan.

Caine terkekeh lalu melanjutkan kegiatan memasak nya itu.

Beberapa menit kemudian masakan pun telah matang, Caine menyajikan nya ke meja makan lengkap dengan beberapa piring Nasi.

Keluarga [ Rioncaine ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang