Keluarga [ Rioncaine ]

SS: Kata pertama

2 Minggu kemudian Caine diperbolehkan pulang dari rumah sakit.

Sesampainya di rumah Caine menidurkan Exu di keranjang bayi yang berada di sebelah kasurnya.

" Ganteng banget anak mamih " Puji Caine melihat Exu yang tertidur pulas disana.

" Sayangg?? "

Caine mendengar suara yang tak asing dalam pendengaran nya.

Caine berbalik dan melihat Rion yang sedang berjalan mendekati nya.

" Kenapaa??? " Caine bertanya kepada Rion.

" Gapapaaaa, cuma nyariin kamu ajaa " balas Rion lalu mendudukkan dirinya di sebelah Caine.

" Mamihhh!! " Mia berlari menuju ke arah Caine untuk melihat sang adek.

" Mihh mamihh!! Adek nya boleh mia gendong kan mihh???? " Mia nampak begitu bersemangat untuk mendengar jawaban dari Caine.

" Iyaa iyaaa. Boleehhh, Hati hati yaa?? " Ingat Caine

Mia mengangguk lalu menggendong Exu.

" ihhhh adek nya lucuu bangettt " Ucap Mia.

Mia beralih kepada Caine lalu meminta izin untuk membawa Exu ke taman belakang.

Caine meng-iyakan ucapan Mia.

Mia pun membawa Exu ke taman belakang untuk melihat lihat yang berada di sana.

" Jakii "

Mia memanggil Zaki yang sedang asyik mengobrol dengan Krow.

Mia menghampiri mereka berdua.

" Ehh-- ini kan Exu?? Ko kamu bawa sini?? " Zaki bertanya tanya akan hal tersebut.

" Udah izin sama mamih kokk " balas Mia.

Dengan tiba tiba saja 3 pilar kehidupan datang entah dari mana.

" EHH ADA EXUU "

" GANTIAN WEH GENDONG NYA "

" IHH LUCU BANGETT. TUNG ALAKATUNG. TUNG ALAKATUNG "

Mia memberikan Exu kepada Riji.

" Ganteng bet anjirr, kayak gw " Riji mulai memuji dirinya sendiri.

" Narsis anying " Ledek krow.

" Gw kan emang gantengg, napa? Iri yaa "
Balas Riji.

" Gw ganjreng juga pala lu " Ucap krow.

Dengan tiba tiba saja Exu terbangun dan membuka matanya.

" EH EH- "
" WEHH EXU BANGUNN "
" IHHH LUCU AMATT "
" GEMESS KALII "
" HALOO ADEKK "

Exu hanya diam menatap mereka semua.

" ihh lucu amayy " puji Mia

" Tapi ko ga nangis ya? " Mako heran akan hal tersebut.

" Ya berarti dedek nya antengg " ucap Riji

" Ga kaya lu tantrum " lanjut Riji dengan pelan.

" Hah? Apa? " Mako merasa bahwa Riji mengatakan sesuatu.

" Ahh emm.. gaada kok " elak Riji.

Satu persatu anggota TNF mulai berdatangan untuk melihat Exu.

" Haloo Ecuu " sapa Echi

Dengan tiba tiba saja Exu menangis membuat mereka semua panik akan hal tersebut.

" Eh weh Exu nangis weh "
" Ehh ehh "
" Eh anjir nangis "
" Waduh "
" Gw ga ikut ikut "
" Exu mau apaa?? "