Keluarga [ Rioncaine ]

20 Cukup, aku lelah

Caine membayar semuanya sendirian dan menunggu anak anaknya

Cek cek, Kalian udah selesai?
Mami udah nih (Caine)

Oke mii, tunggu kita di tempat sebelum kita pisah yaa mii (Shannon)

Iya iyaa Ennon (Caine)

Beberapa menit kemudian mereka pun sampai.

" Hallowww mamii " sapa souta

" Halloo soutaaa, seru mainnya?? " Tanya Caine

" Seruu mihh, tapi dari kak Garin kecemplung di kolam kodokk " Ucap souta dengan polos

" Lah, terus sekarang kak Garin kemana? " Tanya Caine

" Ganti baju mih " Jawab gin

" Helloo im backk " Ucap Garin

" Gimana Garin? Ada yang sakit? " Tanya caine

" Engga mihh, cuma begitu kecemplung kodok nya langsung loncat terus lepas " Jelas Garin

Caine menggelengkan kepalanya

" Ohya papi mana mih? " Tanya krow

" Iya mih, papi kemana? Biasanya kan mami sama papi nempel " Ucap Zaki

" P-papi... " Caine terdiam akan ucapan krow dan Zaki

" Mami kenapa mii?? " Tanya Garin

" Ahh.. gappaa ko Garinn " Balas Caine

" Bohong bangett " Ucap Mako

" Ada kita mi " Ucap Echi yang entah muncul dari mana

" WAAA SETANN " Kaget gin

" HAH MANA SETANNYA? " tanya Echi yang ikut kaget

" ELU SETANNYA ANJIRR " balas Gin

" Lah kok gw " tanya Echi

" Ini orang otak nya cuma 1MB apa gimana dah " Ucap Shannon

" Ya habisnya lu tiba tiba muncul, kan kaya setan " balas gin

Caine terkekeh melihat tingkah anak anaknya itu

" Akhirnya mamii senyum lagii "
" Mami senyum wee "
" Yeyy mami balikkkk "
" Uhuyyy "

Akhirnya Caine mengajak mereka pulang tanpa Rion

Sesampainya mereka di rumah Caine masih terus ditanyakan apa yang terjadi olehnya.

Pada akhirnya Caine menjelaskan apa yang terjadi.

" A-apa? " Ucap mereka semua seakan tidak percaya

" Jadi selama ini mami yang jadi selingkuhan nya papih.. bukan cwe itu.. " Ucap Caine sambil berusaha untuk tidak menangis di depan anak anaknya.

" Mamii gaboleh gituu "

" Bagaimana pun mami itu orang yang kami cintaii"

" Mami gaboleh nangiss, mami kan kuatt"

"Mami itu hebattt"

"Makasih mihh, udah mau bertahan di situasi beginii "

" Makasih mamiihh, mamih hebat udah kuat dari semua cobaan inii "

Kata kata motivasi tak henti mereka ucapkan untuk Caine.

Caine mengusap air matanya lalu mengangguk

" Makasih semuanya.. " ucapnya sambil tersenyum

" Sesakit apapun mami gaboleh nyakitin diri sendiri ya? " Ucap Garin lalu memeluk caine, Caine membalas pelukan Garin lalu terkekeh.

" Mami usahain ya Garin? " Ucapnya sambil tersenyum