35. Jo pergi

164 12 3
                                    

Drrtt...

Kyara yang sedang asik memandang wajah Jo tertidur seketika mendesis karena ponselnya berdering cukup keras.

"Berisik!" Kesal Kyara langsung mematikan ponselnya itu dan menaruhnya asal.

Jo yang merasa terganggu akhirnya perlahan membuka matanya, dia melihat seorang gadis tersenyum kearahnya. Dengan sontak Jo terkejut.

"Lo!" Jo terduduk seketika.

"Lo ngapain disini?" Tegur Jo masih terkejut.

Kyara tersenyum santai. "Lo lupa sama mainan tadi malam?"

Mata Jo membelalak terkejut, dia melihat didalam selimut itu dimana dia masih bisa bersyukur karena masih menggunakan celana.

"Gue gak ada urusan lagi sama lo, kenapa lo bawa gue kesini!" Kesal Jo mencoba bangkit dari ranjang tidur itu.

"Gak ada urusan? Bahkan urusan lo masih panjang sama gue Jo." Jawab Kyara.

"Urusan apa? Masalah kita udah selesai. Gue udah turutin kemauan lo dengan menuruti nafsu lo dan lo juga udah bayar Adrian lunas untuk pengunduran diri gue. Itu semua sudah berakhir." Ujar Jo seraya memakai kembali pakaiannya yang berada dilantai.

Kyara menghela nafasnya gusar. "Gue bayar Adrian untuk menyewa lo secara vvip."

Jo seketika terdiam melihat kearah Kyara. "Maksud lo?"

"Iya, gue bayar Adrian mahal bukan untuk membantu membayar kerugian lo, tapi untuk mengambil lo dari Adrian dan menjadi pemuas nafsu vvip gue." Jawab Kyara dengan tersenyum.

"Udah gila lo!" Desis Jo langsung bergegas ingin pergi.

"Kenapa sih lo gak terima gue? Kenapa lo lebih memilih cewek bajingan itu yang hamil anak adik lo sendiri?" Ucap Kyara membuat Jo mengurungkan niatnya untuk membuka pintu hotel itu.

Kyara turun dari ranjangnya dan menghampiri Jo. "Jo, coba buka mata lo, mereka itu jahat sama lo. Mereka udah manfaatin kelemahan lo Jo."

"Kenapa lo bisa tahu?" Tegur Jo.

Kyara berkacak pinggang. "Reksa anak pungut bokap gue, apa lo lupa?"

Jo menatap tajam Kyara mencoba menahan emosinya.

"Oke, gue jujur, sebenarnya gue adalah adik kelas lo waktu SMA. Gue tahu lo, gue tahu Reksa." Ucap Kyara mencoba menceritakan semuanya.

"Umur gue dan Reksa itu sama Jo, cuma kita beda angkatan. Dan kenapa gue bisa tahu lo kakak kandung Reksa? Karena dulu gue salah satu perempuan yang tertarik untuk mendapatkan hati ketua OSIS kaya lo, lo pasti tau sendiri perempuan kalo udah suka sama satu lelaki, pasti semua kepribadian laki-laki itu akan terbongkar. Ya, gue mata-matai lo." Jelas Kyara membuat Jo masih tetap melihatnya diam.

Kyara menghela nafasnya kasar. "Tapi itu semua gak bisa gue lakuin sangat lama, karena My Dad memindahkan sekolah gue ke LA. Gue lupain lo bahkan semua orang yang berada disini."

"Kenapa lo bisa kenal sama Reksa?" Tanya Jo penasaran.

Kyara menatap Jo sejenak. "Karena Dady menemukan adik lo dalam kondisi yang sangat mengenaskan didepan toko roti." Ungkap Kyara.

"Wait, toko Roti LA bukan Indonesia." Imbuh Kyara yang sangat tahu itu.

"Kenapa bisa kebetulan?" Heran Jo.

"Lo tanya sama gue? Gue aja masih heran sampai sekarang, kenapa gue bisa ditarik untuk mengetahui keluarga lo lagi." Jawab Kyara membuat Jo sangat mengerti itu.

"Lo tau Reksa mendapatkan kuliah gratis ke luar negeri kan Jo?" Tanya Kyara namun Jo enggan mengangguk karena dirinya saat itu tidak ingin tahu tentang adiknya.

JOURNEY OF JO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang