Kenapa Harus Brahmana?

10 2 0
                                    

Semasa aku tinggal menyendiri, aku semakin dekat dengan keajaiban yang tidak kuduga. Tidak hanya kitab Jawa kuno itu, tetapi juga perkenalan ku yang tidak disengaja dengan para brahmana.

Selama di Bali,
Aku dekat dengan Ajik Arya, Bu Dayu Dian, dan Ajik Derry,
Mereka brahmana yang aku pikir ini sebuah kebetulan.

Tapi, apakah ini masih dibilang sebuah kebetulan??
1. Aku menjual sesuatu dan saat COD aku malah berbincang banyak dengan pembeli nya yang cukup pintar. Ternyata dia adalah seorang arsitek. Brahmana.

2. Aku sedang makan siang dan terjebak hujan, ada yang menawarkan tumpangan, setelah ngobrol panjang lebar ternyata dia seorang dokter. Brahmana.

3. Aku sedang ke sebuah tempat digital printing dan bertanya tentang kenalan pembuat web, lalu aku dikenali seseorang dan ku ceritakan web yang ingin ku buat, dia malah menawarkan dia support dan web itu gratis. Brahmana.

Ini saja yang perluku sebut karena ku anggap mereka sangat membantuku baik itu informasi/pembelajaran tentang ajaran Hindu dan sejarah.

Beberapa yang lainnya tidak ku sebutkan karena dilandasi perkara "suka" saja. Tetapi semua Brahmana.

Siapakah aku?
Kenapa aku selalu dipertemukan dengan brahmana dan rata-rata mereka membawa pembelajaran baru untukku??

Terlepas dari ketertarikan mereka atau hanya melihat kesempatan karena aku seorang janda yang tinggal sendirian di Bali, tetapi mereka semua mengajarkan aku banyak hal utamanya adalah tentang Hindu ,hukum adat bali, dan sejarah.

Siapa aku?
Kenapa semua brahmana?
Ada apa dengan mereka?

Apakah ada keterkaitan kami di masa lampau?
Secara kepercayaanku mempercayai reinkarnasi dan sistem samsara atau putaran karma.
Berarti, ada hubungan apa sebetulnya para brahmana dengan aku? Pasti ada alasan dibalik keunikan ini.

"NINGRAT"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang