Chapter 53

607 53 8
                                    

FLASHBACK BAGIAN 3
.
.
.
.

Rikou bergetar merasakan hawa membunuh kuat yang dipancarkan kearahnya. Ia menggertakan giginya, kedua tangannya terkepal erat.

BRUK

Ia menatap tajam tubuh Yor yang tergeletak bersimbah darah ke tanah.

"Kuso..!!!! Kuso....!!! KUSOOOO!!!!!!"

BLARRRRRR

Energi besar keluar dari tubuh Rikou, segala sesuatu yang ada di sampingnya mulai terlempar kesegala arah.

Yukime yang melihat itu langsung berlari dan menghampiri Naruto.

"Ini gawat, dia akan menggunakan sihir terlarang klan Kitsune." Ujarnya dengan nada was was.

"Sihir terlarang?"

"Ya. Dengan membuka segel yang tertanam di tubuhnya, ia akan mendapatkan kekuatan yang besar dan merubah wujudnya menjadi Kitsune sejati. Namun bayaran yang harus diterima juga besar, dia akan kehilangan akal dan sisi manusianya. Dulu pernah ada kejadian dimana leluhurku menggunakan sihir itu, konon katanya dia mengamuk selama tujuh hari tujuh malam dan membunuh siapa saja yang ada didepannya. Karena itulah tidak ada yang-AWASS!!!!"

Belum sempat menjelaskan secara detail, sebuah ekor raksasa berwarna hitam melesat dan berusaha menghantam mereka berdua. Tanpa basa basi, Naruto lalu menggendong Yukime dan membawanya.

BLARRRRR

Tempat mereka berdua hancur karena kibasan ekor itu.

TAP TAP

Naruto mendarat disalah satu puncak bangunan yang masih berdiri. Saat debu mulai menghilang, terlihat seekor rubah raksasa berwarna abu-abu. Rubah raksasa yang merupakan perwujudan dari Rikou mengaum ganas.

"GOARRRRRRRRR!!!!!!"

Naruto yang masih menggendong Yukime memandang datar rubah itu.

'Mirip dengan rubah kuning itu, hanya saja kekuatannya lebih lemah. Menarik' batinnya.

"Lalu bagaimana cara untuk mengembalikan wujudnya seperti semula?" Tanya Naruto.

"Hanya ada dua cara, pertama tunggu sampai energi sihirnya habis. Dan yang kedua, bunuh dia."

Mendengar itu, Naruto nampak tersenyum. Yukime yang ada digendongannya nampak terheran dengan eksprei yang dikeluarkan oleh Naruto.

"Kenapa kau malah tersenyum?"

Naruto melirik Yukime sejenak.

"Tidak apa-apa, aku hanya bersemangat saja." Balasnya.

"Kau aneh."

Tiba-tiba Naruto melompat tinggi membuat Yukime mengeratkan tangannya yang terkalung di leher Naruto.

BLARRRR

Tiba-tiba bangunan yang digunakan Naruto berpijak meledak saat sebuah gelombang api besar melesat dan berusaha menyerang mereka.

TAP TAP

Naruto mendarat mulus ditanah. Mata merah Rikou memandang tajam Naruto yang terpaut jauh didepannya.

"Grrrrrrrrr...!!!!"

Rikou lalu berlari menyerang Naruto.

BRAK BRAK BRAK

Semakin lama, jarak mereka semakin dekat. Dan saat jarak mereka hanya terpaut beberapa meter, Rubah itu mengangkat tangan kanannya dan berusaha mencakar Naruto.

Reink4rnasi Penuh FantasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang