Reink4rnasi Penuh Fantasi

Chapter 29

DUARR DUARR DUARR

Dengan sigap Naruto melompat kesana kemari menghindari tembakan tembakan energi sihir yang dilancarkan oleh Medusa.

"Hahahahahaha rasakan ini manusia rendahan hahahahah" Gelak tawa keluar dari mulut Medusa. Ular dikepalanya juga ikut mendesis tanda sedang bahagia.

Naruto lalu mengeluarkan pedang hitam miliknya. Tak berselang lama ia lalu maju dan melesat berusaha menebas kepala Medusa.

WUSHH TRANK

Tebasan Naruto dapat ditahan dengan mudah oleh Medusa menggunakan busur panah miliknya.

DUAK

Karena lengah, sebuah sabetan ekor ular berhasil mengenai tubuh Naruto membuatnya terlempar.

BRAK BRAK BRAK BLARR

Tubuh Naruto meluncur dengan cepat dan berhenti setelah menabrak pohon.

DUARRR

Tempat terlemparnya Naruto langsung meledak menyebabkan pohon yang menimpanya berterbangan.

TAP TAP TAP

Naruto berjalan santai sambil membersihkan pakaiannya yang kotor. Medusa yang melihat lawannya tidak terluka hanya bisa tersenyum.

"Hohoho hebat juga kau manusia"

Naruto lalu menatap kepala penuh ular Medusa.

"Serangan seperti itu tidak berpengaruh bagiku, aku hanya sedikit lengah tadi Medusa"

KRAK KRAK KRAK

Tanah yang di pijaki Naruto terangkat seiring keluarnya aura merah kehitaman menyelimuti tubuh Naruto. Tangan kanan Naruto menggenggam erat pedang hitamnya.

DEG DEG

Mata Medusa sedikit melebar saat merasakan aura kuat milik Naruto. Ia lalu memegang busur miliknya. Seketika sebuah anak panah sihir muncul saat dirinya menarik tali busur itu. Dengan segenap tenaga ia lalu melepaskan anak panah itu kearah Naruto.

SRING

Sharingan tiga tomoe berputar pelan, waktu terasa melambat. Katana hitam Naruto lalu mengeluarkan aura merah.

TRANK SYUTTY DUARRRRR

Anak panah itu terpental keatas saat terkena tebasan Naruto dan meledak diudara.

Medusa menggeram marah. Ia lalu menarik busurnya dan menembakkan anak panah lagi. Tidak hanya satu, namun kali ini ada puluhan anak panah yang melesat kearah Naruto.

"Mengamuk lah ENMA!!!!"

Bersamaan dengan teriakan Naruto, pedang hitam itu langsung terbakar api hitam.

"ENTON : MUNGETSU"

WUSHH SYUTTTT

Sebuah tebasan melintang meluncur dengan cepat kearah puluhan anak panah itu.

DUAR DUAR DUAR

Kedua serangan itu berbenturan hingga menghasilkan ledakan yang sangat keras. Mata Medusa membola ketika serangannya berhasil ditembus oleh tebasan Naruto. Dengan cepat ia langsung menghindar kesamping.

SYUTTT BLARRR

Medusa menatap kebelakang sebentar. Sebuah sayatan tercipta dari jalur serangan Naruto. Bahkan tanah dibawahnya juga ikut terbelah.

'Dia bukan orang sembarangan, hanya dengan satu tebasan saja dia hampir membelah separuh bukit itu-'

"Kau lengah putri ular"