𝐑𝐎𝐒𝐋𝐀𝐕𝐄:𝐒𝐓𝐄𝐕𝐄𝐍𝐒-𝐄𝐍𝐃

𝐑𝐎𝐒𝐋𝐀𝐕𝐄

"Mereka menolak lamaran lagi."

Hembusan nafas berat terdengar saat kabar kurang mengenakan datang ke keluarga Roslave.

Lamaran demi lamaran mereka kirimkan pada keluarga kenalan mereka, berusaha menjodohkan anaknya.

Dengan menghabiskan tahun demi tahun meminta keluarga terpandang lainnya untuk menikah dengan putra tunggal Roslave rupanya tak membuahkan hasil sama sekali.

Penolakan mereka selalu sama di karenakan putra tunggal Roslave adalah pria yang cacat secara tunanetra. Mereka menyebut tuan muda itu sebagai si buta dari keluarga Roslave.

Meskipun memiliki wajah yang sangat tampan dan terlahir dari keluarga terpandang rupanya tak cukup untuk memikat satu orang pun menjadi pendampingnya.

Pria bernama Kiev itu tersenyum tipis, bibirnya mulai terbuka. "Berhentilah mencarikan pasangan untukku, lagipula siapa yang mau memiliki pasangan buta sepertiku."

"Kau tidak buta!" Tegas sang ayah Wisel

"Jangan khawatir, Rusia bukanlah satu satunya tempat di dunia ini. Ayah akan mencarikanmu pendamping dari luar Rusia." Putus sang ayah dan anaknya hanya mengangguk.

"Jika wanita terlalu sulit, aku tidak masalah menikahi seorang laki laki." Pria dengan perban di matanya itu berdiri dan mulai berjalan, meskipun matanya tertutup ia tidak mengalami kesulitan sama sekali saat berjalan masuk ke kamarnya.

Kiev Roslave Wise, mereka menyebutnya blind from Roslave. Seorang putra tunggal dari keluarga Roslave yang sangat terpandang di Rusia, kehadiran Kiev di tengah tengah keluarga itu menimbulkan pertanyaan besar karena hanya dialah satu satunya keluarga Roslave yang memiliki kekurangan.

Rumor mengatakan jika keluarga Roslave menerima karma besar dari perilakunya dan pantas mendapatkan seorang anak yang buta. Roslave terkenal sebagai keluarga kaya yang kejam, mereka berbisnis dengan cara kotor. Bahkan sebagian orang pernah melihat jika Roslave terlibat dengan mafia malam.

Karena latar belakang mereka yang kurang baik, orang orang di sekitar mereka mulai menyebar rumor rumor aneh dan rumor itu dengan cepat menyebar di Rusia.

Clack

Pintu di kunci dari dalam, Kiev berjalan ke arah jendela. Tangan besarnya menarik gorden menutupi Cahaya yang masuk ke kamarnya. Setelah kamarnya benar benar gelap Kiev membuka perban yang menutupi matanya.

"Memalukan." Sepasang mata terbuka, memperlihatkan bola mata berwarna hazel yang menatap tajam.

Dan inilah fakta yang sesungguhnya, fakta bahwa seorang Kiev Roslave tidaklah buta atau mengalami cacat secara tunanetra. Kiev hanya memiliki penyakit langka di mana dia tidak bisa melihat di siang hari atau di tempat yang terang, saat matanya memaksakan terbuka di tempat bercahaya dengan cepat matanya akan langsung mengeluarkan darah.

Kiev hidup selama 28 tahun lamanya di kegelapan, dia hanya bisa membuka mata di malam hari dan di ruangan yang gelap. Lantai 3 rumahnya menjadi lantai paling gelap yang ada di rumah Roslave, mereka membiarkan lantai itu untuk kenyamanan sang putra tunggal.

Kiev membuka kancing kemejanya satu persatu, kakinya mulai berjalan masuk ke ruangan lain yang ada di kamarnya.

"Karyze, dia yang akan menjadi target kita selanjutnya." Ucap Kiev pada dua orang yang Ada di ruangan itu.

Tangan kanan Kiev terulur mengambil sebuah stick golf dan kembali berjalan.

"Mmmhh...mmh..."

Seorang wanita berusaha berteriak dengan kain yang tersumpal di mulutnya, mata wanita itu terbelak saat melihat Kiev mendekat dengan stick golf di tangannya.

"Kau menolak lamaran dengan sangat kasar." Suara Kiev, ujung tongkat golf itu mengangkat dagu wanita cantik yang kini menatap takut dengan air mata yang mengalir.

"Kau mengatakan aku buta dan cacat, kau tidak sudi jika menikah denganku."

Wanita itu menggeleng, ia tidak tahu jika pria yang ada di depannya dalah Kiev Roslave wise yang ia tolak seminggu yang lalu.

"Ucapkan selamat tinggal pretty."

BAKH

Ayunan keras dari stick golf itu berhasil membuat rahang wanita itu bereser dengan darah yang mengenai celana Kiev.

BAKH

BAKH

Lagi dan lagi Kiev mengayunkan stick golf itu dengan kencang, membuat wanita itu meregang nyawa dengan cara yang mengenaskan.

Inilah alasan kenapa Wisel ingin seseorang segera menerima lamaran putranya, saat lamaran nya di tolak wanita yang sempat di jodohkan dengan Kiev langsung mati dengan cara yang mengerikan.

Seolah mempunyai jalan dan alasan Kiev seperti pembunuh berantai. Ia memanfaatkan semua penolakan itu dan langsung bergerak di malam hari untuk menculik dan membunuh mereka semua.

Dan yang tidak orang orang ketahui adalah fakta bahwa Kiev Roslave Wise adalah pemimpin di balik mafia malam yang mereka bicarakan.

Pria buta dari Roslave itu ternyata seorang pria yang memiliki kehidupan malam yang mengerikan. Lalu bagaimana hidup orang orang yang terlibat dengannya?

"Segera pergi ke Kyrize dan bawa wanita yang menolak lamaranku tadi."

TBC

slmat datang Di Roslave..