Masuk novel??
Ia kira transmigrasi hanya karangan belaka, namun pemikiran itu di patahkan oleh kejadian yang ia alami. Ia bertransmigrasi ke sebuah novel ber tema kan fantasy dan ia masuk ke raga siluman ular.
ohh tidakk!!
ia tidak suka dengan ular...
Chrys dan teman-temannya menuruti perkataan Oziel untuk melompat ke dalam air. Dan seperti ucapan Oziel, mereka tiba tepat di atas lingkaran Limeera di sebuah hutan. Mereka menduga jika saat ini mereka sudah berada di wilayah kerajaan Craven.
Namun sepertinya pemikiran para Elf yang mengatakan ada Elf penjaga lingkaran Limeera lain, itu adalah sebuah kesalahan. Karena setibanya mereka di sana, tidak ada satu pun Elf yang terlihat. Bahkan tidak ada penjagaan di sekitar lingkaran itu.
Mereka meneruskan perjalanan mereka dari hutan yang tidak mereka ketahui ini. Dan betapa terkejutnya mereka ketika melihat banyaknya darah kering yang menempel di pohon serta bebatuan dan rumput. Padahal mereka belum lama berjalan dari tempat mereka awal. Apakah itu adalah darah para Elf? Tapi bagaimana bisa?
"Ini darah Elf" ucap Arzhel dengan mengendus pohon yang terkena darah kering.
Mereka tentu terkejut mendengar ucapan Arzhel. Mereka menduga hal yang sama mengenai pelaku dari pembunuhan para Elf, tetapi tidak dengan alasan Elf dibunuh. Apakah alasannya sama seperti para Elf di hutan kutukan? Tetapi apakah itu mungkin karena mereka berasal dari wilayah yang sama.
"Apakah para penyusup itu pelakunya? Tapi bukankah mereka berada di kerajaan yang sama?" tanya Matarys dengan heran.
"Tidak pasti. Namun aku menduga hal sama" balas Arzhel.
Meskipun terlihat mencurigakan karena adanya darah Elf serta tidak adanya penjagaan di hutan ini, mereka tetap melanjutkan perjalanan yang tertunda. Siapa tahu mereka akan menemukan jawaban dari semua ini nantinya.
Mereka berhasil keluar dari hutan itu dengan lancar tanpa hambatan apapun. Sangat berkebalikan sekali dengan hutan kutukan yang sangat sulit untuk bergerak bebas.
Setelah mereka menjauh dari hutan, mereka menemukan pedesaan dengan rumah-rumah yang ada disana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tidak ada satu pun siluman atau manusia yang terlihat di desa itu. Mereka pun tidak memperdulikannya karena sihir penyamaran yang masih bekerja, walaupun besok akan menghilang karena sihir nenek Gammy hanya mampu bertahan selama sehari.
Di tengah perjalanannya, mereka berpapasan dengan siluman tikus tua berjenis kelamin wanita yang membawa sayuran. Wanita itu terlihat kaget saat menatap mereka, entah karena apa. Apakah penyamaran mereka terbongkar?
"Nak! Kenapa kalian memakai baju itu disini?!" tanya wanita itu dengan menghalangi jalan Chrys dan teman-temannya.
Chrys dan yang lain pun kebingungan dengan pertanyaan wanita itu. Mereka berusaha memikirkan jawaban yang pas untuk wanita tua itu seraya menyembunyikan rasa panik mereka.
Belum sempat menjawab, wanita tua itu berucap lagi. "Kalian pasti sudah diberi pembekalan oleh ketua kalian jika di wilayah kerajaan Craven dilarang memakai baju petugas keamanan" ucap wanita itu dengan penuh curiga.
Mendengar hal itu mereka bertambah kebingungan. Walaupun begitu, mereka mencoba untuk tetap tenang. Bagaimana bisa baju penyusup yang serba hitam ini dikatakan baju petugas keamanan?
