Schlafen

5

"Terima kasih...." ujar seseorang itu keluar dari dalam bianglala. Kemudian orang itu segera berlalu dari hadapan Biu....

"Dasar orang aneh, aku hanya ingin menikmati keindahan malam sendirian, dengan seenaknya dia datang kemudian duduk di depanku!" gerutu Biu sambil keluar dari bianglala.

----------

"Abang..." teriak Biu sambil berlari ketika melihat Dixon, Baylee dan Apolius.

"Hey, kau ini! Sudah kubilang jangan berlarian, nanti kalau jatuh gimana!" omel Baylee ketika melihat Biu dihadapan.

"Hehehe maaf kak Baylee..."

"Gimana seru tidak naik bianglala nya?" tanya Dixon.

"Seru kok, ya meskipun ada sedikit gangguan?" lirih Biu.

"Gangguan apa? siapa yang mengganggu?"

"Ah tidak Abang.. oh iya kalian beli apa saja aku mauu"jawab Biu berusaha mengalihkan pembicaraan. Sementara Dixon menatap Biu curiga.

"Ini kami membeli beberapa kue kacang, daging tusuk, ayam panggang dan jus mangga, kami juga membelikan untukmu, kau ingin yang mana Biuniel? Atau kau ingin beli sesuatu?"

"Ah bolehkah aku meminta jus mangga itu kak Apolius? Aku haus heheh"

"Boleh dong, nih...." Apolius memberikan jus mangga yang sudah dibelinya tadi untuk Biu.

Akhirnya mereka memutuskan duduk di sebuah bangku panjang, mereka menikmati jajanan yang telah mereka beli tadi. Sampai beberapa saat kemudian ada banyak orang-orang yang memakai jas hitam dengan Earpiece di telinga mereka.

"Ada apa mengapa tiba-tiba banyak orang berpakaian hitam? dan wajah mereka nampak seperti mencari sesuatu" heran Biu sambil memperhatikan orang-orang berjas hitam.

"Ah biasa itu, mungkin ada artis yang sedang kabur. Mereka biasanya adalah pengawal atau bodyguard-bodyguard para artis" jawab Apolius.

"Kabur kenapa?" tanya Baylee.

"Bosan mungkin? Disini para artis biasanya suka kabur-kaburan, kadang mereka ingin sedikit merasakan kebebasan jadi mereka seringkali kabur dari pengawasan asisten, manager ataupun penjaga mereka"

"Oh hal itu sudah biasa ya..."

"Iya Biuniel, hal itu udah biasa... Eh tapi tunggu!.." Apolius segera mengecek akun media sosialnya.

"Astaga!!! Wicha!! Wicha yang kabur!!"

"Hah?..." cengo Biu.

"Iyaa yang mereka cari itu ternyata Wicha! nih liat kakaknya update status di Instagram bahwa adiknya kabur lagi. Aduh-aduh bentar aku mau ngaca dulu, siapa tahu Wicha kaburnya kesini... Kan gue bisa ketemu, mau minta foto dan tanda tangan juga.." heboh Apolius.

"Dih ngimpi lo? Ya kali diantara banyaknya tempat dia kesini" heran Baylee.

"Heh asal lo tau ya Baylee, Wicha itu suka kabur ke pasar malam. Disalah satu wawancara nya di tv dia pernah bilang kalau dia suntuk dia akan mengunjungi pasar malam"

"Ya tapi kan pasar malam ngak disini aja, mungkin dia ada di pasar malam di tempat lain"

"Ngak Baylee.. hari ini pasar malam cuma ada di tempat in.." belum sempat Apolius menyelesaikan ucapannya, tiba-tiba dihadapan ada segerombol pria memakai jas hitam-hitam membawa seseorang dengan Hoodie dan topi hitam.

"WICHAAA!!!!" teriak Apolius dan beberapa orang.

Baylee, Dixon dan Biu hanya bisa menutup telinga mereka karna teriakan Apolius yang sangat kencang. Biu juga sempat melihat orang yang memakai Hoodie dan topi itu, Biu merasa bahwa sepertinya ia pernah melihat orang itu.