Henry?

775 148 14
                                    

Matheo telah mengamati Mansion mewah Elvan sejak subuh. Dia senang begitu melihat mobil Elvan yang telah pergi bersama Mikha meninggalkan Mansionnya.

Dia menjebak Elvan dengan pertemuan itu, meski sebenarnya Killian memang sungguhan sedang mengadakan rapat penting, tapi Matheo berhasil membuat siasat darurat agar Elvan mau pergi sampai harus meninggalkan Rosie tanpa penjagaan, dia bahkan membawa Mikha bersamanya.

Anak kecil sebagai umpan, Elvan jelas tidak akan membiarkan anak temannya itu menjadi sandera psikopat sakit jiwa seperti Matheo.

Setelah dirasa aman, Matheo kemudian melangkah masuk kedalam Mansion Elvan yang sudah ia waspadai memiliki tingkat keamanan paling tinggi didunia ini.

Namun hal itu telah ia antisipasi dengan menyewa hacker yang bayarannya paling mahal setelah Mikha dalam dunia gelap.

Dengan bebas, Matheo memasuki Mansion tersebut sendirian layaknya seorang kekasih yang sedang datang menjemput.

"Sayang! Aku datang menjemputmu!"

Selain balas dendam dan tidak ingin kalah dari Jeffrey, dia sungguhan terbosesi dan sangat menginginkan Rosie sekarang.

Rosie yang baru saja turun dari lantai atas terdiam merinding diujung tangga.

Badannya mematung sempurna saat menatap kedatangan Matheo yang sedang berjalan mendekatinya dengan merentangkan kedua tangan.

Jangan lagi. Setelah semua yang sudah terjadi, dia pikir kegilaan ini telah berakhir. Rosie mencoba kabur, namun dia terlalu takut untuk bergerak.

"Tidak ... "

Matheo sudah berdiri didepannya dengan senyuman lebar, tatapannya kagum namun sangat menggila, dia mengelus pipi Rosie dengan hati-hati.

"Kita akan hidup bahagia setelah ini—"

"Tidak! Lepaskan!"

Tanpa banyak bicara lagi, Matheo membekap Rosie dengan sapu tangan yang sudah diberi obat bius. Gadis itu memberontak, namun tangan kekar Matheo sempurna mengunci tubuhnya.

Pergerakan Rosie perlahan berhenti, gadis itu pingsan dalam dekapan Matheo.

Dengan senyum puas, pemuda tersebut segera menggendongnya lalu pergi darisana dengan siulan merdu.

Tidak peduli akan kamera cctv yang sedang merekam aksi nekatnya.

__

Rosie perlahan sadar. Matanya terbuka hingga rasa mual dan sakit kepala luar biasa meyerangnya. Obat Matheo tadi bisa dibilang memiliki dosis yang cukup tinggi.

Gadis itu mengerjapkan matanya dengan pandangan buram. Suara desahan tiba-tiba terdengar ditelinganya.

Rosie terkejut saat mendapati seorang pemuda telanjang dengan tangan terikat didepannya. Rosie syok, selama ini dia tidak pernah melihat pemuda itu lagi yang seolah hilang ditelan bumi.

Jendral. Keadaan adik tirinya itu tampak sangat menyedihkan, rambutnya berantakan, banyak sekali luka sayat dan lebam ditubuh kekarnya. Pemuda itu saat ini sedang disetubuhi oleh gadis cantik, mereka bersetubuh dengan posisi duduk.

Erangan suara Jendral terdengar begitu lemah. Dia bahkan terlihat tidak menikmatinya sama sekali karena terlihat sangat lelah.

The Maddest Obsession [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang