48.Rancang Strategi

836 102 20
                                    

Chika pun membuka matanya, sebuah Civic Type-R EK9 putih yang sama persis dengan yang ia miliki muncul di depannya. Kebahagiaan yang luar biasa di rasakan Chika, kerana Fauzi menepati janjinya untuk membelikannya mobil baru.

"Ini beneran mobilku?" Tanya Chika.

"Iya, sekarang kamu bebas mau pake buat apa aja!" Ucap Fauzi.

Sebuah kecupan dilayangkan Chika kepada Fauzi sebagai, bentuk terimakasih atas hadiah yang di berikan suaminya.

"Lihat aja dulu!" Perintah Fauzi.

Chika pun langsung melihat-lihat Civic barunya. Tito pun menghampiri Fauzi yang merupakan kunci penting untuk mencarikan Civic Type-R itu.

"Bahagia... Dengan cara tusuk tembak dalam!" Ucap Tito.

"Cerewet, mana nota nya!" Tito pun memberikan nota pembayaran kepada Fauzi.

"Itu udah semuanya, servis AC, power steering, sama oli!" Jelas Tito.

"Lah, kok 8,5 juta??" Ucap Fauzi heran dengan harga yang sepertinya di tinggikan.

"Utang lu pas SMA masih ada 10 juta, masih mending gua korting 2 juta, kalo nggak nangis lu!" Jelas Tito.

"Hah... TF TF!" Fauzi pun mentransfer uang dari rekeningnya.

"Tumben banyak duit, udah ga jadi tukang kebun?" Tanya Tito.

"Hah... Semenjak nikah, Chika pengen bikin toko sparepart balap, tiap malem nangis minta bikinin. Yaudah bilang sama bapakku... 'Pak, transfer 3 miliar Pak, mau bikin toko sparepart.' Nah udah di TF, yang 1M buat beli mobil istri, yang 2M buat bikin toko sparepart balap!" Jelas Fauzi.

"Kek bapak lu, duit 3 miliar mah ga ada harga dirinya lah. Lokasinya dimana emang?" Tanya Tito.

"Deket sekolah, pegawainya udah dapat 2. Ya... Kecil-kecilan." Jelas Fauzi.

"Aku curiga kamu bilang kecil-kecilan!" Ucap Tito.

Tito, Fauzi dan Chika pergi ke toko sparepart Fauzi, sialnya yang dikatakan toko kecil-kecilan oleh Fauzi adalah toko besar yang dilihat Tito. Saat masuk pun semua perlengkapannya sangat lengkap, bahkan lebih lengkap ketimbang langganan Tito.

"Tada.... R-Dealer. Ya walaupun kecil sih!" Ucap Fauzi.

"K.. kecil, aku ga yakin ini cuman 2 miliar." Ucap Tito bingung mau bilang apa.

"Hehe... Dilebihin dikit 10."

Velg dari berbagai pabrikan balap, jok-jok balap standar FIA, bodykit-bodykit dari segala pabrikan, piston, crankshaft, dan semua suku cadang mesin adalah khusus performa tinggi, intinya semuanya asli, dan diimpor langsung Jelas hal ini membuat Tito hanya bisa diam.

"Tapi ini yang keren!" Fauzi pun memperlihatkan sebuah gantungan kunci berbentuk anime chibi dengan background berbagai mobil balap, termasuk Evo 6 yang pernah menjadi mobil Tito di WRC. Gantungan kunci tersebut akan menjadi souvenir dari tokonya.

"Inilah yang keren!" Ucap Fauzi.

"Aku kayaknya ga akan ngambil gantungan kuncinya!" Jelas Tito.

Terlihat, Olla, Jessi, dan Fiony tengah berbelanja perlengkapan balap.

"Bang Fauzi, ini berapa?" Fiony pun menunjukkan velg dari BBS.

"Itu 20 juta sebiji, 4 biji 80 juta!" Jelas Fauzi.

"Ga ada diskon gitu?" Tanya Fiony.

"Artinya gizi anakku di diskon." Ucap Fauzi.

"Ini 100 ribu sebiji bisa nggak?" Olla pun memperlihatkan rem BBK atau big brake kit dari Brembo.

Generation RacerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang