40.Revival S12 and Project Horsepower 2

950 140 9
                                    

Untuk sementara waktu Freya sudah tenang kerana kekompakan teman-temannya dalam menghibur Freya. Ya meskipun mereka harus menguras isi dompet untuk membelikan makanan-makanan serta beberapa barang yang di sukai Freya.

"Suek, ini baru hari kamis dan gua udah kehabisan duit!" Ucap Olla.

"Flo, ngutang!" Ucap Ella.

"Ga punya duit!" Ucap Flora.

Freya pun tengah makan di warung seusai pulang sekolah, 3 porsi bakso, 2 es teh, 1 porsi siomay, 1 porsi batagor, dan 3 bungkus es krim serta sebuah boneka Patrick. Jika dibilang rakus, ya wajarlah wanita.

"Gimana Fre?" Tanya Flora.

"Alhamdulillah... Kalian ga makan?" Tanya Freya.

"Nggak ga usah, kami kenyang kok!" Ucap mereka kompak aslinya ingin memukuli Freya.

"Guys, thanks banget ya udah care sama aku. Ya walaupun aku ga bisa balesnya!" Ucap Freya.

"Udah santai aja, duit bisa dicari kok!" Ucap Olla yang sedikit ragu akan ucapannya.

"Tapi rasanya, aku hancur banget tau nggak ga bisa ngalahin lawan pas kemarin malam. Ya secara, memang salahku sih!" Ucap Freya.

"Udah jangan di pikir, namanya juga balapan, ada masanya kalah, ada masanya menang!" Ucap Olla.

Freya pun mengangguk.

"Fre, aku mau kasih tau kamu sesuatu!" Semua orang pun memandang Flora.

"Kasih tau apa?" Tanya Freya.

"Mungkin kalo Lyn kalah, Kak Chika bakal turun tangan bareng temennya Vivi, mereka bakal ngajak kamu balap estafet!" Jelas Flora.

"Hah balapan apaan tuh?" Tanya Christy heran.

"Jadi balapan estafet ini adalah primadona Tim Wing's Angel, jadi semisal pasanganku ini kamu, aku bakal mulai duluan dari garis start, ada satu titik dimana aku dan lawan akan balik lagi ke garis start, sesampainya di garis start baru giliran kamu, dan kamu juga harus memutar di titik yang di tentukan." Jelas Flora.

"Dengan seperti itu, Freya dan Christy adalah pasangan yang cocok, untuk ngalahin Chika!" Para sesepuh DRT termasuk Feni yang baru datang pun mengangguk.

"Apa kamu yakin soal mesin Christy?" Tanya Shani.

"Mesin 4 rotor ini aku dapetin selama kamu dan Gracia ikut serta dalam balapan di Suzuka. Memang basicnya ini mesin RX-7, tapi dengan tambahan 2 turbo dan 4 rotor, mampu memuntahkan tenaga sekitar... 700 daya kuda." Mereka pun melihati mesin 4 rotor yang sudah terpasang pada mobil milik Christy.

"Luar biasa, jadi rencananya buat mobil adikmu?" Tanya Gracia.

"Dek, tolong!" Gita pun mengangguk dan pergi ke gudang.

Gita mendorong sebuah troli besar yang mengangkut sebuah mesin yang ditutup kain hitam.

"Mesinnya apaan emang?" Tanya Fauzi.

Gita pun membuka kain tersebut, dan tampak sebuah mesin V6 dengan konfigurasi turbo ganda, serta sebuah logo Nismo terpasang pada cover mesin. Jelas seluruh sesepuh Tim melongo melihat mesin tersebut, kerana itu adalah mesin milik Nissan GTR, dan bukan mesin milik GTR untuk jalanan, melainkan mesin yang memang ditujukan untuk balapan GT, yaitu VR38DETT Nismo.

"Apa.... Adek lu bisa ketangkap kalo balapan pake mesin ini!" Ucap Feni.

"Untungnya aku punya orang dalam di Nismo, jadi dapatin mesin ini agak gampang." Jelas Tito.

"To, ini bisa bunuh Freya, keluaran dayanya nggak main-main!" Ujar Shani.

"Ya, adekku itu udah sering ngadepin kematian, toh nyatanya dia masih selamat. Ga mungkin juga dia mati kerana mesin ini!" Zenito pun melemparkan rokoknya ke sembarang arah.

Generation RacerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang