Nasya seorang gadis remaja yang masih duduk di bangku SMA. Dilahirkan dari keluarga yang kaya. Hidupnya bahagia tapi tidak bahagia?
Bingung kan sama bahagia tapi tidak bahagia? Baca aja deh biar ngga penasaran.
*disclaimer
cerita ini hanya fiksi. ji...
Hari ini bunda dan Nasya akan kembali ke bandung. Salsa sedih karena harus berpisah dengan mereka. Namun salsa masih harus tetep stay di jakarta untuk menyelesaikan segala urusannya.
" Jangan sedih dong kak, kan nanti kakak balik ke Bandung lagi." Ucap Nasya memeluk salsa.
" iya, tapi kakak masih lama baliknya." Kata salsa lesu.
" Makan dulu ayo, bunda udah masak makanan kesukaan kalian." Ajak bunda yang baru selesai menata makanan diatas meja.
Mereka bertiga makan dengan tenang. Salsa dan Nasya makan begitu lahap. Bunda tersenyum melihat kedua anaknya begitu menikmati makanan yang ia masak.
" Bunda sama adek mau pulang ke Bandung jam berapa Bun?" Tanya salsa.
" abis makan mungkin, adek minta kita jalan pagi." Balas bunda diangguki salsa.
" kakak nanti kalo udah selesai urusannya cepet balik ke Bandung ya kak." Ucap Nasya
Selesai makan salsa mengantarkan bunda Nasya sampai ke parkiran. bunda dan Nasya masuk kedalam mobil dan berpamitan pada salsa. Ada rasa sedih saat mobil bunda pergi meninggalkan area apartemen. Setelah mobil bunda tak terlihat, salsa kembali masuk kedalam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" bunda sama adek kok belum ngabarin ya, masa udah jam segini belum sampe." Gumam salsa yang bolak balik mengecek hpnya. Ia juga bberapa Ki menghubungi bunda dan Nasya, namun tidak ada yang menjawab. Rasa khawatir mulai menyelimuti hati salsa. Tak tau kenapa ia juga merasa Tek tenang. Ia takut terjadi sesuatu pada mereka, namun pikiran itu segera ia buang jauh-jauh dan tetap berfikir positif.
" halo.." ucap salsa lesu
" kamu kenapa sayang, kok lesu gitu jawabnya." Kata Raka yang mendengar salsa tidak bersemangat.
" aku dari tadi lagi nungguin telpon dari bunda atau adek, mereka belum ada ngabarin aku sama sekali." Jawab salsa membuat Raka mengerti.
" mungkin mereka belum sampai sal, kamu tenang dulu ya." Ucap Raka menenangkan salsa.
" mereka udah jalan dari pagi sayang, ngga mungkin kalau belum sampe." Ucap salsa lagi.
" Mungkin sebentar lagi bunda atau adek telpon kamu. Jangan berpikir yang Aneh-aneh ya." Ucap Raka
" tapi aku ngga tenang Raka, hati aku ngga tenang." Ucap salsa.
