Claim 50

114 34 26
                                    

Berikan hidupmu padaku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





Berikan hidupmu padaku...
Aku bisa memberikanmu segalanya...
Aku mencintamu...
Aku akan turun...
Kau harus tetap di sisiku...
Berapa lamapun waktu berlalu, kau tetap menjadi orang yang aku cintai...
Ingatlah untuk kembali padaku...
Jangan lakukan ini padaku...
Bangun...
Kau akan baik-baik saja...
Kau akan baik-baik saja.....

Felix terbangun tanpa melihat kelanjutan mimpi itu. Ketika ia mencoba untuk bergerak, seluruh tubuhnya terasa begitu berat dan sangat sakit. Kepalanya seperti dihantam sesuatu yang sangat keras hingga menahannya untuk tetap berbaring. Namun ia bisa bernafas dengan cukup normal dengan alat bantu yang dipasang menutupi hidung dan mulutnya.

Ia mencoba berpikir apa yang terjadi padanya ketika sebuah suara yang tenang terdengar di sampingnya.

"Bagaimana perasaanmu?"

Seseorang itu bertanya jadi Felix melihatnya. Seorang wanita yang tidak ia kenal duduk di samping kiri tempat tidurnya. Felix juga melihat seorang dokter pria paruh baya yang berdiri di belakang wanita itu.

Dengan susah payah, Felix menyahut sangat lirih namun dapat terdengar oleh dua orang itu.

"Saya... dimana?"

Wanita itu menatapnya dalam diam untuk sesaat, seperti mencoba memikirkan sesuatu sampai akhirnya menjawab, "Di rumahku."

Felix menghela nafas, mencoba menghilangkan rasa sakit yang amat parah di kepalanya. Laki-laki itu kemudian mencoba berbicara kembali.

"Kenapa... saya disini? Anda... siapa?"

Raut wajah wanita tadi yang terlihat tenang berubah terkejut. Ia menatap Felix seolah baru saja mendengar berita buruk. Wanita itu segera melihat pada dokter yang langsung memeriksa keadaannya dengan wajah cemas.

"Nyonya, apa saya boleh bertanya beberapa hal padanya?"
Dokter itu bertanya setelah memeriksa kondisi Felix dan wanita itu mengangguk kemudian.

Felix merasa bingung ketika dokter tersebut tiba-tiba bertanya, "Siapa namamu?"

"Lee Felix."

"Apa kau ingat kenapa kau bisa seperti ini?"

Felix terlihat berpikir sebentar, lalu menggeleng pelan.

"Aku... menemui Jisu dan... melihatnya menunggu di depan kamarku dengan gaun... gaun pengantin..."

Jawaban yang terbata-bata itu membuat Felix langsung menyadari sesuatu. Ia terlihat kaget lalu berusaha untuk bangun hanya untuk merasakan sakit yang sangat menyiksa kepalanya hingga ia terjatuh kembali. Laki-laki itu segera melepas alat bantu pernapasannya. Tubuhnya mendadak terasa jauh lebih baik namun kepalanya benar-benar sangat menyakitkan.

"Jisu... apa dia baik-baik saja? Aku harus menemuinya!"
Felix berkata dengan panik lalu berusaha untuk turun kembali namun wanita yang sejak tadi berdiri hanya melihat, menahan dengan memegang lengannya.

Yours To Claim (Hyunlix)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang