Jangan tanya alasan kenapa cerita Algrarez pindah di wacaku 😭😭 soalnya emang gak ada alasan untuk itu. Algrarez season 2 lanjut di wacaku bukan berarti aku udah gak nulis lagi di wattpad yaa.
Aku tetap akan menulis di wattpad. Menurutku apapun platformnya itu sama aja, Sama-sama nyalurin ide² aku dalam ceritaku. Selain di wacaku aku juga nulis di noveltoon, walaupun memang belum sepenuhnya aktif sih. Dan bisa disimpulkan kalau aku nulis di tiga platform sekaligus yaitu wattpad, wacaku, dan noveltoon 😭😭
Dan setiap akun namanya sama seperti akun wattpad ku yaa
Aku harap kalian bisa menikmati karya²ku semua 😍😍
.
.
.
.
.Akhirnya apa yang ditunggu-tunggu sekarang tiba juga saat dimana Ranya akan resmi menjadi tunangan Algrarez. Sungguhan, Ranya tidak sabar lagi menjadi tunangan resmi seorang pengusaha yang belakangan ini memang namanya seliweran di beberapa berita televisi maupun sosial media.
Setelah resmi menjadi tunangan Algrarez. Itu artinya, Ranya tinggal menunggu sedikit lagi untuk menuju ke sebuah pernikahan impiannya. Menikah dengan sosok pria yang teramat dia cintai sekarang.
Berulang kali, Ranya berdecak kagum melihat wajah cantiknya di balik cermin. Polesan make up yang sangat cocok di wajah Ranya itu. Membuat Ranya semakin cantik. Terlebih gaun pilihannya yang sangat indah dengan harga yang cukup mengorek isi dompet Algrarez.
Begitu Algrarez memasuki ruangan dimana Ranya selesai didandani. Perempuan itu pun langsung berdiri tatkala melihat kedatangan Algrarez dibalik cermin di hadapannya.
"Gra.., gimana? Cantik, gak?" Tanya Ranya dengan senyum begitu sumringah.
Algrarez masih belum menjawab, dia semakin menghampiri Ranya. Memperhatikan semuanya dari atas hingga bawah. Entah apa yang sedang Ranya lakukan disini. Yang pasti, dengan semua hal yang Algrarez lakukan pada Ranya. Kenapa perempuan itu masih tetap ingin melanjutkan perjodohan ini? Maksudnya Algrarez seringkali menyakiti Ranya. Tapi, kenapa perempuan ini malah bertahan?.
"Aku tanya ke kamu. Gimana sama penampilan aku? Kamu suka, gak?" Ranya ini terlalu bersemangat untuk melakoni perjodohan ini dengan baik. Ranya jatuh cinta sendirian. Apa perempuan itu sama sekali tidak sadar?.
"Jangan gini, Nya." Seolah merasa teramay bersalah bahwa menjadikan Ranya sebagai mainanya. Tentu saja Algrarez sadar akan keputusannya kali ini. Berulang kali, bahkan ribuan kali Algrarez memikirkannya. "Berhenti suka sama gue itu jauh lebih baik, daripada berusaha buat bikin gue jatuh cinta sama lo." Karena sampai kapan pun. Algrarez tidak akan pernah jatuh cinta dengan Ranya atau dengan sosok perempuan mana pun. Sejauh ini, hanya Zanna yang berhasil menerobos masuk ke dalam hatinya.
"Perjodohan ini cuman alat supaya gue bisa lebih cepat bertemu dengan Zanna dan anak gue. Gue ngomong kaya gini, biar lo gak terlalu berharap sama gue maupun sama perjodohan ini." Semata-mata hanya Algrarez lakukan demi bertemu dengan Zanna.
"Gra...,"
"Gue gak bodoh. Gue tau alasan bokap lo mau jodohin anaknya dengan orang kaya gue. Itu karena lo gugurin kandungan lo sendiri hasil dari perzinaan. Tapi, apapun itu. Endingnya kita impas, kan? Keluarga lo jadiin gue alat untuk nutupin kebrengsekan lo ini, dan gue jadiin perjodohan ini sebagai alat buat nemuin Zanna." Perkataan Algrarez barusan tentu saja membuat tubuh Ranya bergetar ketakutan. Karena selama ini, yang dia tahu Algrarez tidak tau soal itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
ALGRAREZ || The Devil Husband
Teen FictionZanna tidak pernah percaya dengan namanya cinta. Dia hanya menganggap bahwa cinta adalah perasaan yang merepotkan dan tidak nyata. Trust issue nya soal cowok justru membuatnya takut berkomitmen dalam hubungan. Zanna tidak percaya, kalau di dunia ini...