"Moan my name, Princess."
_________
Sudah menjadi rahasia umum, bahwa Lee Jeno dan Na Jaemin adalah sepasang genap yang tidak terpisahkan. Namun, sebagian besar orang mungkin tidak tahu.
Jeno dan Jaemin lebih dekat dari yang mereka bayangkan. Bahkan...
"Just like the day that I met you The day I thought forever Said that you love me But that'll last for never It's cold outside Like when you walked out my life Why you walk out my life?"
(Sama seperti hari di mana kita bertemu Hari yang aku kira akan selamanya Berkata bahwa kau mencintaiku Tapi itu tidak bertahan lama Di luar sedang dingin Seperti saat kau pergi dari hidupku Mengapa kau pergi dari hidupku?)
*
--Giveon - Heartbreak Anniversary--
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•°°•☆☆☆•°°•
Jaemin pikir, dia akan langsung terlelap begitu sampai apartment.
Sayangnya, tidak sedetik pun kelinci manis itu mampu memejamkan mata. Bahkan sampai Jisung pulang selepas makan semangkuk ramyeon dan sedikit berbincang di ruang tengah, Jaemin tetap terjaga.
Berakhirlah pemuda manis itu duduk termenung di sofa sendiri. Memandangi setiap sudut apartment yang lagi-lagi membuat perasaannya hampa dan sepi.
Tidak ada tiga kucingnya yang dulu ia dan Jeno sepakat rawat berdua. Pun pemilik panggilan Samoyed yang biasanya meramaikan tempat cukup besar ini, entah dengan sahutan menggoda, atau sekedar suara ribut game dari handphone-nya.
Benar-benar hening sampai di tahap Jaemin merasa tersiksa. Hal yang kontan membuat pemuda itu membuka ruang obrolannya dengan sang mantan kekasih yang telah lama berhenti.
Hanya demi mencari-cari apa yang sebenarnya mengawali semua kekacauan ini. Tapi, Jaemin benar-benar tidak menemukannya.
Di percakapan virtual terakhir mereka sebelum bertengkar, Jeno hanya bertanya Jaemin sedang ada di mana. Lalu ia dengan sangat jujur menjawab tengah bermain bersama Mark sekalian membantu sang Leader mencari kado ulangtahun untuk kekasihnya. Lalu, Jeno juga tidak mengatakan apa pun.
Tapi setelahnya, Jeno bersikap aneh dan menjauhinya. Jika memang marah karena Jaemin pergi bersama Mark, bukankah seharusnya pria itu mengatakannya langsung?
Lalu, apa yang salah pada hubungan mereka? Apa Jeno hanya mencari-cari alasan karena sudah bosan?
DOR! DOR! DORRR!
Terlalu sibuk dengan lamunannya, Jaemin terlonjak kaget begitu mendengar gedoran di pintu. Siapa yang berkunjung semalam ini? Apakah Jisung lagi?