21. "Apel Adam"

3.2K 223 38
                                    

"Rencana 'Apel Adam'" kata Azusa

"Salah satu dari kami akan bangkit sebagai Adam. Demi mewujudkan hal itu, kami membutuhkan darah Eve. Yang berarti, kami perlu darah dirimu" jelas Kou

"Karena itu lah, kami terus menghisapi darahmu. Biar bisa jadi Adam" tambah Yuma

"Tapi, Ruki mulai merasa depresi, lantaran tidak ada tanda tanda kebangkitan" tambah Azusa dengan raut sedih

Yui mengingat kembali saat bersama Ruki. Ruki menatap Yui tanpa menghisap darahnya. Membanting Yui diruangan gudang. Lalu memnggigit leher Yui dengan paksa

"Rupanya begitu" kata Yui pelan

"Tapi, dia tetap saja bersikeras agar bisa jadi Adam" kata Yuma

"Ruki itu orang yang selalu paling memikirkan tentang rencana ini" tambah Kou

"Terus lantaran Ruki lah.... kami... " Azusa tak bisa berkata kata lagi

"Hidup kami memang selalu dalam penderitaan. Tapi dikala kami berempat bersama.... terjadi banyak hal yang menyenangkan" tambah Kou sambil menerawang masa lalu nya

Digambarkan Ruki sedang mengajarkan pelajaran untuk ketiga Mukami lainnya. Karena hanya Ruki yang seorang bangsawan. Ruki mengajarkan banyak hal.

"Iya, ya" kata Azusa pelan

Yui menunduk, ia mengepalkan kedua tangannya dan meremasnya kencang.

****

Malam itu Yui menunggui Ruki dikamarnya. Yui menatap keluar jendela dengan sendu. Tiba tiba terdengar suara lenguhan dari Ruki. Yui menoleh dan menatap Ruki.

"Ruki-kun...? "

"Kenapa kau ada disini? " tanya Ruki dingin

"Kudengar kau terluka. Karena khawatir, aku--"

"Mengkhawatirkan diriku? Memangnya kau ini siapa? " tanya Ruki memotong kalimat Yui

"Eh? " Yui heran

"Jangan hiraukan aku" lanjut Ruki lalu buang muka

"Aku sudah dengar tentang rencana kalian" Yui berusaha mengajak diskusi

Ruki mengepalkan tangannya

"Rencana 'Apel Adam'" lanjut Yui

"Diamlah! " ketus Ruki

"Kenapa? Kau mau jadi Adam, 'kan? " tanya Yui polos

"Sudah kubilang diam! " bentak Ruki

"Kalau memang hal itu yang mengganjal pikiranmu, jangan ditanggung sendirian. Coba bicarakan dengan yang lainnya" kata Yui dengan yakin

"Habis dibicarakan terus harus bagaiaman?! " nada Ruki meninggi

Yui menahan nafas

"Tidak akan ada perubahan" kata Ruki pelan

"Tapi--"

"Tidak akan ada perubahan! " nada Ruki meninggi lagi, "Kami tak bisa jadi Adam"

"Eh? " Yui cengo

Ruki mengepalkan tangannya,
"Kami harus mengsukseskan rencana ini demi dirinya. Makanya, kami butuh darahmu. Tapi, aku pun sadar akan sesuatu. Mau menghisap darahmu sebanyak apa apun, tak akan ada perubahan. Diriku tak bisa bangkit" Ruki berusaha untuk duduk dari berbaringnya

"Aku pun membuat sebuah kesimpulan. Kami, yang tidak berdarah murni tidak akan bisa menjadi Adam" Ruki memegangi lengannya

"Yang bisa menjadi Adam hanyalah vampire berdarah murni" lanjut Ruki sambil menunduk

"Hah? " Yui terlihat berfikir. Yui mengingat saat ia bertanya pada Reiji

"Kau tak perlu tahu soal itu. Lagian, aku ragu rencana mereka akan berjalan dengan lancar" kata Reiji sambil meletakkan bukunya

Yui termangu untuk beberapa saat, mencerna kata kata Reiji dan menyambungkannya dengan kata kata Ruki

"Lucu, kan? Intinya, kami ini sejak awal mencoba menggapai hal yang mustahil. Aku tak sanggup mengatakan hal ini pada mereka"

"Iyakah? Bagaimana kalau sesungguhnya mereka semua sudah sadar akan hal itu? " tanya Yui

"Agh? " Ruki mulai tersadar

"Soal dirimu yang terus mencoba biar bisa jadi Adam, namun tak bisa" kata Yui

Ruki mulai menyadari kesalahannya menyembunyikan segalanya dari yang lain. Cahaya bulan purnama bersinar terang menembus jendela.

"Mereka bilang kalau dulu kau selalu memikirkan soal diri kalian yang empat saudara" lanjut Yui menatap lurus pada Ruki

Ruki melirik Yui, ia jadi mengingat saat mereka berempat masih kecil dan tertawa bersama.

"Ruki-kun...? "

"Rupanya seekor ternak bisa menyemangati juga, ya" kata Ruki

"Hah? " Yui bingung. Lola yah Yui-_-

"Memang. Kalau kemungkinanya tidak kami singkirkan, mungkin saja... " Ruki berhenti berkata kata, ia menatap jemarinya dan meremasnya kuat

Yui tersenyum melihat Ruki kembali semangat, "Ruki-kun"

Ruki menghampiri Yui dan memegang pundak Yui. Keduanya bertukar tatapan

"Aku tidak paham dengan dirimu. Apakah lantaran dirimu ini Eve? " tangan Ruki beralih ke pinggang Yui, dan menarik Yui kepelukannya, yaa kalian bisa tebaklah, Yui cuma melongo

"Tetaplah seperti itu. Kau itu Eve-ku seorang" Ruki melepas pelukannya dan menatap Yui

"Tetaplah di sisiku" kata Ruki kemudian Ruki menunduk dan mengarahkan wajahnya ke lengkukan leher Yui.. author gatau Ruki hisap darah Yui atau cuma menghirup bau Yui, soalnya reaksi Yui cuma diem. Kalian bisa nonton sendiri hehe

****

Sekelompok serigala berlarian di tengah hutan. Saat itu bulan purnama yang terang benderang sudah tetutup separuh.

"Gerhana bulan. Kekuatan dari parapendiri kita akhirnya ada pada puncaknya" ucap Carla, ketua dari perkumpulan serigala

"Para vampir itu sensitif pada pudarnya bulan, jadi kekuatan mereka akan melemah. Ahaha saking semangatnya, bulu kudukku jadi merinding" sahut Shin

"Sabar dulu, Shin. Tujuan pertama kita ialah merebut darah wanita itu. Segalanya akan dimulai setelah itu" balas Carla, btw Carla itu cowok yaa hehe

Mereka merubah wujud menjadi manusia

"Aku tahu, kok. Waktunya telah tiba, ya, Nii-san" kata Shin sambil menatap si Carla

"Ya. Kalau begitu, ayo pergi. Mari mulai balas dendam kita" kata Carla

Shin memandangi gerhana bulan yang mulai penuh, dan tersenyum senang
"Demi masa depan para pendiri kita" kata Shin semangat

"Setelah bertahun tahun lamanya... sekaranglah saatnya! " tambah Carla sambil menatap lurus

****************************

Hai hai selamat malam! Wah bentar lagi tamat nih, bentar lagi ngucapin sayonara hahaha:'D

Dear readers pendatang baru. Maafin author kalo namanya ada yg keubah ubah pas awal episode. Soalnya menurut author, nama jepang itu ribet jadi author ubah ke nama yang lebih enakan. Tapi setelah beberapa lama ternyata pada suka pake nama jepang, yaudah author ubah lagi ke semula. Tapi ada beberapa bagian ga keubah jadinya berantakan. Tapi jangan bilang author PLAGIAT dong! Author kan udah jelasin di rincian cerita, kalau cerita ini dari anime Diabolik Lovers. Author merasa kecewa deh:(

Mr. Sadistic NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang