Chapter 8

281 10 0
                                    

Karena desakan teman saya si pabo Maylisa jadilah saya membuat fanfic ini lagi ditengah malam seperti ini tapi malah ditengah malam seperti ini biasanya imaginasi saya rajin rajinnya terbang wakakaka selamat membaca

Jimin Pov

"Yakk ! kalian ! tunggu!" belum sampai ku dapatkan mereka perut ini sudah tidak karuan rasanya tak peduli lagi aku akan mereka dengan cepat ku cari toilet disekitar taman yang dapat memuaskan sakit yang kurasa ini.

.................

"Hahh jjinja aku dikerjai oleh mereka, kalau perutku terus begini bagaimana bisa aku berlatih dengan para hyung? Otoke mereka pasti akan kecewa" gerutuku dengan berjalan pelan menahan sakit ku genggam perutku erat yang menurutku dapat sedikit mengurangi rasa sakit ini, berjalan perlahan memasuki dorm.

*kreeekkkk* kubuka pintu dorm dengan sangat hati hati berharap tidak ada orang yang mengetahui kedatanganku, ku mulai memasuki ruangan di mana para member BTS menghabiskan waktu bersama, ku memutar mataku mencari keberadaan mereka tapi aku tak menemukan mereka.

"Hah mungkin mereka sudah berangkat untuk pergi berlatih" pikirku sembari berjalan pelan memasuki kamar dimana aku, Hope hyung dan Tae melepas penat, dan seperti membuka pintu dorm tadi aku membuka pintu kamar itu perlahan dan lirih.

"Anyeong hyung" suara yang cukup keras mengagetkanku hingga sempat aku terbelalak mendengarnya.

"Yakk Jungkook-ah kenapa kau masih di sini ?" tanyaku pada si maknae yang sedari tadi duduk di tepi tempat tidur Hope hyung.

"Ya menunggumu lah hyung kenapa kau begitu lama hampir saja aku terlelap" celoteh maknae yang sebenarnya tak begitu ku hiraukan akibat menahan rasa sakit perut ini.

"Yakk hyung, gwenchana ?" tanya si maknae yang sekarang mulai heran dengan ekspresiku yang sedari tadi menahan perut yang sakit ini.

"Ania Jungkook-ah, aku baru saja dikerjai oleh mereka" jawabku dengan mulai berjalan perlahan menghampiri si maknae.

"Mereka bertiga ? SheShe, Diva dan Maylisa ?" tanya si maknae padaku dengan membantuku berjalan ke tempat tidurku.

"Ne, mereka memberikan ku obat pencuci perut sekarang akibatnya seperti ini" jawabku sambil berusaha berbaring.

"Omo, jjinja hyung ? Ahh otoke lalu bagaimana kau bisa pergi berlatih dengan keadaanmu yang seperti ini ?" tanya Jungkook dengan mengacak rambutnya tanda frustasi.

"Molla, yang jelas aku tidak berangkat berlatih untuk sementara waktu Jungkook-ah aku butuh istirahat mungkin juga aku tidak akan pergi sekolah" jawabku pasrah.

"Jjinja ? Ahhh Jimin-ah bagaimana bisa aku berangkat ke sekolah tanpamu" rengek Jungkook padaku.

"Yakk Jungkook-ah berhentilah memanggil namaku seperti itu!" bentak ku pada Jungkook.

"Mianhe hyung" jawab Jungkook yang sekarang memasang wajah memelas padaku.

"Ne, sudah sana pergilah berlatih aku mau beristirahat jaga dirimu baik baik" jawabku dengan menyuruh Jungkook untuk segera berlatih dengan hyungnya.

"Ne, anyeong hyung" pamit Jungkook padaku dengan berjalan pergi dari kamar ku untuk berlatih bersama hyungnya.

"Anyeong Jungkook-ah" jawabku dengan memejamkan mataku berharap bila bangun tidur nanti perutku bisa mendingan.

Jimin Pov End

................................


Jungkook Pov

"Anyeong" jawabku sambil memasuki tempat dimana members BTS berlatih ku lihat di sana para hyungku lengkap dan sedang melakukan pemanasan.

"Anyeong, Jungkook-ah di mana Jimin ?" tanya RapMon hyung padaku.

"Ah Jimin hyung sedang tidak enak badan jadi dia tidak bisa ikut berlatih sekarang" jawabku mulai bersiap untuk latihan.

"Jjinja ? Ku lihat tadi pagi dia baik baik saja kenapa tiba tiba ?" tanya Tae hyung heran.

"Hahhh critanya panjang hyung" jawabku sambil menghela nafas panjang dan Tae hyung hanya mengangguk mengerti.

Saat sedang asyiknya aku melakukan pemanasan aku dikagetkan oleh sosok Jin hyung yang sudah berdiri disampingku.

"Yakk Jungkook-ah apa Jimin tertangkap oleh mereka" bisik Jin hyung lirih padaku.

"Ne, lebih baik nanti saja hyung tanyakan dengan Jimin hyung" jawabku dengan melanjutkan pemanasan yang sempat terpotong.

"Arasso Jungkook-ah" jawab Jin hyung meninggalkanku.




Sudah nyak segitu dulu wkwkwk syudah ngantuks ini kawan
Wkwkwk love u riders

Our StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang