Chapter 44

44 4 30
                                    

Anyeong yeorobun
Author balik lagi
Tak henti meminta maaf kalo cerita absurd dan pendek
Hehe






"Ah andaikan Nana bisa berkuliah di sini" ucap Tae menopang dagunya duduk pada kelas sembari menunggu sang dosen datang.

Hingga sebuah lambaian tangan membuyarkan lamuannya.

"Yakk" teriak Tae kaget saat mengetahui Ahrin sudah duduk di samping nya.

"Ahh yakk Taehyung-ahh kau mengagetkanku" ucap Ahrin memegang dadanya yang berdebar.

"Ahh mianhae" ucap Tae kemudina fokus kedepan.

"Ani gwenchana, kau melakukan apa ? Hemmm ?" Tanya Ahrin pada Tae.

"Ani, tidak ada" ucap Tae tanpa menatap Ahrin.

"Hemmm, oiyaa but the way kita belum berkenalan​, Ahrin imnida" ucap Ahrin memberi salam pada Taehyung.

"Taehyung imnida" dengan salam dan tetap tanpa menatap Ahrin.

"Ne Taehyung-ahh apa aku mengganggu ? Kau terlihat tidak nyaman denganku, aku kan hanya ingin kita berteman" ucap Ahrin sedih.

"Teman ?" Ucap Tae kini sambil menatap Ahrin.

"Emmm Ne" ucap Ahrin.

"Baiklah jika kau hanya ingin kita berteman, senang berkenalan denganmu" ucap Tae dengan senyumnya dan dibalas senyum oleh Ahrin.

Kelas berlangsung dan mereka duduk bersebelahan, saling bertanya bila ada materi yang tidak mereka pahami.

"Ah Ahrin-ahh, kalo begitu aku langsung pulang ne, karena aku haru berlatih dengan para hyung ku, mereka pasti sudah menunggu sekarang" ucap Tae pamit pada Ahrin.

"Ne baiklah, aku juga langsung pulang, emmm mau keluar bersama ?" Tawar Ahrin.

"Ahh tentu, gatjja" setuju Tae.

Di depan gerbang universitas.

"Ahh itu dia para hyungku, sudah kuduga mereka pasti sudah menunggu, aku duluan ne Ahrin" ucap Tae pamit pada Ahrin dan terkadang melambaikan tangan pada hyungnya.

"Ne Taehyung-ahh, hati hati" ucap Ahrin tersenyum.

"Ne kamsahamnida" ucap Tae kemudian buru buru lari menuju para hyungnya.

Ahrin pov

"Ahhh he is so cute" batinku dalam hati.

Tapi dari kejauhan juga terlihat jelas para hyungnya Taehyung menawan, semua sangat menawan seperti Taehyung.

Sepertinya akan menjadi jack pot jika aku bisa masuk dalam kehidupan mereka, apalagi kalau aku bisa memcari mereka semua.

Pastilah mereka tak akan bisa menolak pesonaku ini.

"Yakkk Ahrin" teriak Youngji teman ku semenjak masa SMA.

"Ne waeyo ?" Ucapku padanya yang berlari menghampiri ku.

"Bagaimana bisa ?" Ucapnya kemudian saat sampai di depanku.

"Bagimana bisa apa ?" Tanya ku tak paham pada maksudnya.

"Bagaimana bisa kau bersama Kim Taehyung sang visual di universitas ini ?" Tanya Youngji heran terlihat jelas dari raut wajahnya.

"Jelas, Kim Ahrin, siapa yang bisa menolak pesonaku ini ? Model cantik ternama di Seoul, apa kau lupa ?" Ucapku membanggakan diri.

"Ouhhh kau sangat sombong, kurang kurangi lah sebelum mati" ucapnya asal.

"Dasar kau" ucapku memukul kepalanya menggunakan buku yang ku genggam.

Our StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang