Learn To Love - 30

20.6K 1.5K 65
                                    

Hembusan angin malam menerpa wajah Prilly. Gadis ini tengah berbaring dikursi yang berada di samping kolam renang. Deru nafas panjang mengalun dari hidungnya.

Pertanyaan demi pertanyaan terus berputar menghasilkan tanda tanya yang besar. Matanya terpejam sebentar menikmati sejuknya angin malam tanpa bintang.

Malam ini, Prilly hanya ditemani oleh awan mendung yang siap menurunkan tangisnya. Dengan telaten tangannya membuka sebuah buku yang Ali berikan tadi, sebenarnya buku ini lebih terlihat seperti jurnal.

Setiap lembaran buku itu membuat setiap tanda tanya lagi dan lagi. Berbagai macam tulisan serta foto terpampang didalamnya.

Kata Ali, ia sengaja membuat jurnal ini untuk mengingatkan Prilly akan kenangan yang mereka lewati. Air mata rasanya ingin jatuh saja ketika melihat foto-foto yang Ali tempel serta dibubuhi dengan kata-kata pengantar foto itu.

Biarkan Prilly menceritakan pada kalian, apa isi dari jurnal itu.

Pertama ia buka jurnal itu, terlihat sebuah tulisan indah yang diukir membentuk huruf yang bersambung.

-The Memory With You-

.

.

Prilly membuka lembar pertama, dilihatnya sebuah foto dirinya yang sedang merapikan rambutnya.

.

  Namanya Prilly

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Namanya Prilly. Dia seorang gadis yang mencuri perhatianku selama ini. Gadis cantik yang selalu saja tersenyum disetiap keadaan. Aku dingin padanya,sehingga lama-lama es yang berada dihatiku mencair begitu saja karenanya. Foto ini, kuambil tak sengaja saat kami sedang berjalan di kota tua saat itu.

.

.

.
Prilly memandang foto itu takjub. Pernahkah ia berpose seperti itu dikota tua? Ia kembali membuka lembar kedua.

Learn To LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang