Aku pengen jajan. Keluar, ah. Beli camilan buat ngemil sambil nonton amine.
Keluar dari kamar, baru satu langkah aku udah ketabrak sesuatu yang keras tapi gak sakit.
Sesuatu yang membuat aku berpikir kalau aku baru aja nabrak kardus.
Ya, kardus. Kardus?
"Lo gak pa-pa?" tanya tuh yang nabrak aku.
Belum juga aku buka mata buat liat siapa yang aku tabrak, aku udah menduga kalau dia itu cowok. Suaranya cowok banget.
Aku buka mata, nengadah wajah liat mukanya. Dan seketika mataku melotot.
Bener dugaan aku. Kardus. Aku nabrak kardus. Kepala kardus.
Matanya item bulat, gak ada idung, mulutnya segitiga. Ngapain dia di depen kamar aku??
"Kenalin, gue Denbo. Dari kamar nomor 11," kata tuh si kepala kardus sambil ulurin tangan ke aku.
Aku nerima urulan tangannya sedikit grogi tambah gak niat jabat. "Gue Rizky, kamar nomor 1."
Ohh, rupanya sejak aku udah buka pintu, dia mau ngetok pintu, tapi pintunya malah duluan kebuka aku. Dia mau kenalan sama aku.
Dia ngeluarin sekantong plastik. Isinya banyak macem camilan.
"Ngemil, yuk?"
Tiba-tiba, Tilana ngampirin aku sama Denbo sambil bawa ampas teh.
"Ngeteh, yuk?"
Tiba-tiba aja, ada lagi si Jesika ikut nongol sambil bawa empat biji kopi.
"Ngopi, yuk?"
Duh, pusing aku. Pengen muntah.
Tiba-tiba aja lagi seseorang genggam tangan aku. Sudah kuduga, si Afdol.
"Gue mau jajan keluar. Mau ikut?"
Nah, ini nih pertanyaan yang aku tunggu-tunggu. Tanpa jawab, aku langsung narik Afdol keluar kost ninggalin tiga manusia dodol.
Huh. Hampir aja.
Hampir muntah.
❄❄❄
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah K.O.S.T
HumorBerisikan kisah sehari-hari para penghuni kos-kosan norak. Nama kost itu adalah K.O.S.T. K.O.S.T? Kepanjangannya apa? Masuk ke dalam kos-kosan norak, ketemu sama orang norak, dan menikmati kehidupan para penghuni kost yang norak!!!!