Beberapa minggu belakangan ini , Namja bernama Yoongi itu semakin intens mendekatiku. Ia pandai sekali mencuri kesempatan saat Taehyung tidak ada denganku. Ahh .. ingin sekali aku lari dari tempat menyebalkan ini. Tapi sekali lagi ..
"Kau akan kehilangan Jungkook jika menentangku .."
Kalimat itu benar-benar terngiang dan terus berdengung di telingaku. Seperti siang ini , aku dan Hoseok pergi makan siang ke kantin alih-alih menghindari Yoongi yang sedang tertidur di kelas. Kebetulan juga hari ini Taehyung tidak masuk. Ia dan keluarganya sedang berburu makanan di wilayah lain.
"Jangan dipikirkan omongan Yoongi .. dia mungkin bercanda soal Jungkook .." Hibur Hoseok sesaat setelah kami duduk di bangku paling pojok di kantin.
"Tetap saja ,Hopi .. aku khawatir .. bagaimana jika benar .." Jawabku.
"Apa kau sudah menceritakannya pada Taehyung ?" Aku menggeleng.
"Aku takut akan terjadi bencana jika bercerita dengannya." Jawabku." Kau tau , Taehyung seperti apa .." ku jatuhkan kepalaku di meja sambil menggigit kasar roti yang tadi aku beli.
"Tidak ada salahnya kan kau bercerita." Kata Hoseok." Seorang namja merasa lebih dihargai jika Yeojanya bercerita tentang masalah apapun. Siapa tau Taehyung bisa melindungi Jungkook." Hoseok kemudian menyeruput Americano dingin di tangannya.
"Hmm .." aku melirik ke arah Hoseok. Tumben sekali otaknya jalan.
"Apa ?"
"Aniya .. nanti akan aku pikirkan lagi." Jawabku.
"Merindukan aku , Nona Jeon..." Yoongi tiba-tiba sudah duduk tepat disampingku.
"Cih .. kau lagi .." Kataku.
"Ah .. Hoseok-ah .. bisakah kau pergi sebentar , aku ingin berdua saja dengan Nona Jeon-ku yang manis ini." Kata Yoongi.
"Hopi tidak boleh kemana-mana ..." Kataku.
"Hoseok-ah .." Yoongi menatap Hoseok intens. Dan entah pakai jurus apa , Hoseok beranjak dari duduknya.
"Hopi .. hey .. kau mau kemana ?" Tanyaku.
"Aku- aku ada urusan sebentar .. nanti aku kembali lagi ne .." Hoseok lalu pergi begitu saja.
Aku menoleh ke arah Yoongi. Ia tersenyum menang seperti baru saja memenangkan undian lotre.
"Apa yang kau lakukan pada Hopi ?" Tanyaku sinis.
"Hanya menyuruhnya pergi .." Jawab Yoongi.
"Mengapa kau tidak ikut pergi juga eoh .." Bentakku.
Yoongi bangkit dari duduknya. Ia meraih lenganku lalu menyeret ku keluar dari kantin.
"Yoongi-ya .. lepaskan aku !!" Teriakku. Namun yang ku teriaki hanya diam sambil terus menyeretku pergi.
"Kau tuli ya .. aku bilang lepas !! Aku tidak mau kau perlakukan seperti ini." Kataku.
"Diam .." kata Yoongi.
"Lepas !!"
"Aku bilang diam ya diam !!" Yoongi membentakku lebih keras. Seketika aku diam dan tidak bersuara lagi.
Sebenarnya makhluk apa dia ? Malaikat ? Ahh .. tapi jika dia malaikat , mengapa jahat sekali .. bukankah malaikat itu baik .. Shinigami ? Eh .. astaga , dewa kematian mempunyai wujud seperti ini ? Tidak mungkin tidak mungkin ... !!!
Yoongi menyeretku sampai ke atas atap gedung kampus. Namun ia tetap memegang tanganku. Tapi ...
"Yoongi-ya .. aku takut ketinggian !!" Teriakku.
YOU ARE READING
흡혈귀 (VAMPIRE) × Taehyung [√] [UNDER REVISION]
Fanfiction[COMPLETE] 2016년10월26일 to 2017녀05월25일 BTS 뷔 x Reader Type : NC21+ Rate : M Content : √Bahasa Kasar √OOC √Typo √Bahasa Alien √Tidak baku √Fulgar -HE HAVE A COLD SKIN , IMMORTAL , AND NEED A BLOOD .. "My blood sweat and tears and My body mind and s...