Dokter Soo seolah menaikkan pundaknya. Wanita dengan kaca mata tipis berambut hitam pekat yang ia ikat ponytail tersebut hanya menatapku ragu.
"Tae ... "
"Ne ... "
"Kau sudah tau apa yang terjadi pada Eomma Jimin, kan?"tanya Dokter Soo.
"Ya ... aku mengerti."Taehyung menoleh ke arahku yang berada disampingnya. Ia kemudian menggenggam jemari tanganku yang sudah bergetar.
"Nona ... "Dokter Soo melepas kaca matanya."Bayi itu tidak bisa dibesarkan olehmu, aku tidak yakin jika itu akan baik."katanya.
"Tapi ... "
"Aku tau, kau sangat mencintai anak itu ..."potong Dokter Soo."Tapi dia juga yang akan membunuhmu."lanjutnya.
"Aku akan terima apapun resikonya."jawabku mencoba setenang mungkin.
Dokter Soo menyandarkan tubuhnya pada kursi, melempar kaca matanya di meja lalu melipat kedua tangannya didepan dada.
"Tae ... Kekasihmu sangat mirip dengan Eomma Jimin."kata Dokter Soo.
"Aku tau, Noona."Taehyung lantas melihat ke arahku."Aku hanya ingin kau menyampaikan hal baik padanya."Taehyung tersenyum.
"Hal baik."kata Dokter Soo.
"Hmm ... katakan padanya jika bayi itu baik-baik saja."pinta Taehyung.
"Yea ... bayi itu memang baik-baik saja."
Jawaban Dokter Soo membuatku mendongak.
"Tapi, Nona ... kau yang tidak baik-baik saja."lanjutnya.
"Emh ... tidak apa-apa, aku akan menjaga kesehatanku demi anak ini."kataku.
"Baiklah jika kau keras kepala dan tetap ingin meneruskan kehamilanmu."kata Dokter Soo.
"Jadi apa yang harus aku lakukan?"tanya Taehyung.
"Berikan dia darah murni dari bayi yang baru lahir setiap seminggu sekali."kata Dokter Soo.
"Apa? Darah? Bayi?"kagetku.
Dokter Soo mengangguk."Hanya itu yang bisa membuat kau dan janin setengah Vampire itu kuat dalam perutmu."katanya.
"Tae ..."aku menoleh pada Taehyung.
"Aku akan melakukannya, sayang. Demi anak kita."jawab Taehyung. Ia mencium punggung tanganku kemudian.
"Tapi ..."
"Hanya itu yang dapat membantumu, Nona."potong Dokter Soo.
"Tidak ... Taehyung ... jangan pernah membunuh bayi yang tidak berdosa."kataku.
"Tapi, Sayang ..."
Aku berdiri dari tempat dudukku lalu menatap Taehyung dan dokter Soo bergantian."Sekali tidak ... ya tidak." Lalu aku pergi begitu saja tanpa memperdulikan apapun.
"Sayang!!" Aku dengar Taehyung memanggilku, namun karena telingaku masih terasa sakit, aku lebih memilih menutupnya dengan kedua tanganku.
Ku tutup pintu ruangan Dokter Soo cukup keras lalu memilih untuk duduk di bangku panjang tak jauh dari sampingku. Aku diam.
Tak lama kemudian Taehyung datang menghampiriku, ia duduk di sebelahku lalu menuntun kepalaku bersandar di bahunya. Seperti biasa, tangannya dengan lembut mengusap rambutku. Mata merahnya menatapku damai, tangan yang satunya ia gunakan untuk mengelus sayang pipiku.
"Shhh ... Aku tidak akan memaksamu jika kau tidak mau, hmm." Bujuknya.
"Kau juga sebenarnya tidak menyukainya kan, Tae ?"tanyaku.
YOU ARE READING
흡혈귀 (VAMPIRE) × Taehyung [√] [UNDER REVISION]
Fanfiction[COMPLETE] 2016년10월26일 to 2017녀05월25일 BTS 뷔 x Reader Type : NC21+ Rate : M Content : √Bahasa Kasar √OOC √Typo √Bahasa Alien √Tidak baku √Fulgar -HE HAVE A COLD SKIN , IMMORTAL , AND NEED A BLOOD .. "My blood sweat and tears and My body mind and s...