Part 18

6K 525 43
                                    

Taehyung menemaniku jalan-jalan di sekitar taman rumah sakit. Sudah seminggu aku berada di tempat penuh orang yang tak bisa apa-apa ini , aku ingin pulang .. tiap kali aku merengek pada Taehyung ia selalu melarangnya bahkan mengecuhkanku. Sementara Jungkook , dia sudah membaik. Tinggal bagaimana pemulihannya saja , beberapa tulang dikaki tangan dan pundaknya sudah terpasang pen penyangga.

"Ceritakan padaku Tae .. bagaimana kau bisa lolos dari api itu ?" Tanyaku.

"Haah .. itu sulit dijelaskan , bahkan aku saja tidak mengingatnya." Jawab Taehyung sambil terus mendorong kursi roda yang aku kenakan.

"Ck .. aku merasa bodoh sekarang .." kataku.

Taehyung terkekeh." Baiklah .. kita akan duduk di sebelah sana , ne .. sepertinya udara disana lebih baik .." kata Taehyung.

"Bagaimana kau bisa tau , kau bernafas pun tidak .." dengusku.

"Kau cerewet sekali , Nona Kim .." Taehyung mencubit pipiku gemas.

"Jangan mengganti marga orang sembarangan , Tae .. " Kataku.

"Arraseo .. Nona Kim .." Taehyung tetap melakukannya.

"Taehyung ...!!"

Taehyung mengangkat tubuhku dari kursi roda lalu mendudukannya di bangku taman dekat pohon ek. Dari sana , aku bisa melihat beberapa Namja sedang bermain bola , beberapa perawat yang sedang mengajak pasiennya jalan-jalan atau ada juga yang sedang bercengkerama dengan keluarganya.

"Kau merindukan keluargamu ?" Tanya Taehyung tiba-tiba.

"Ne .. aku rindu Appa , Eomma .. aku rindu Busan .." Jawabku.

"Musim panas akan datang , jadi pulanglah .. mereka juga merindukanmu .." Kata Taehyung. Ia menuntun kepalaku untuk bersandar di bahunya.

"Apakah kau tidak apa-apa aku tinggal ?" Tanyaku.

"Aku bisa menyusulmu kapanpun aku mau hmm .." Jawab Taehyung.

"Bukankah kau akan pindah tempat jika musim panas ?" Tanyaku lagi.

"Tapi bukan berarti aku tidak mengunjungimu kan ?" Bantah Taehyung.

"Arrasseo .. aku tunggu , Tae .." ku lingkarkan tanganku pada pinggang Taehyung.

Taehyung mengusak kepalaku dengan tangan kirinya , sesekali ia mencium puncak kepalaku.

"Tae .. "

"Ngg ?"

"Yoongi ?"

"Dia belum selesai .. "

"Aku kira dia .."

"Itu urusan kami , kau tidak usah khawatir ne .." Kata Taehyung.

"Aku .. -"

"Tidak usah minta maaf .. kau hanya melakukan tugasmu sebagai seorang kakak .. kau tidak salah .." kata Taehyung Bijak.

"Berhentilah membaca pikiranku , Pabo !!" Kataku.

Sekali lagi , Taehyung terkekeh." Waktu kau pergi dari rumah sakit , sebenarnya aku sudah membuntutimu .." kata Taehyung.

"Eh .."

"Jika tidak , mana mungkin aku bisa menemukan lokasi makhluk itu dengan cepat.."

"Lalu .. bagaimana dengan api itu ?" Aku mengulangi pertanyaanku tadi.

"Saat dia memenjarakanku dalam api , kebetulan Jimin datang. Dia .. menarikku dengan kekuatannya." Jelas Taehyung.

"Woa .. dia hebat , ne .." pujiku pada Jimin.

흡혈귀 (VAMPIRE) × Taehyung [√] [UNDER REVISION]Where stories live. Discover now