Part 37 : He's gone...again

215 20 2
                                        

Part 37 - He's gone...again


Justin's POV

Caitlin. Gadis itu kembali lagi. Aku gatau apa yang membuatnya kembali ke New York lagi terlebih, kembali menghubungiku. Walaupun aku membencinya, ia tetaplah temanku. Dan kini, ia membutuhkanku. Kedua orangtuanya mengalami kecelakaan mobil saat mereka menuju ke kantor pagi-pagi.

Gadis itu tampak sedang menahan tangis dari telepon. "Ok. I'll be there" aku menutup teleponnya.

"Kylie.. aku harus pergi sekarang..aku akan segera kembali. Please stay" aku mengecup keningnya cepat, mengambil t-shirt putih, memakainya lalu pergi. Maafkan aku, Kylie....

Aku mengendarai mobilku dengan cepat menuju rumah sakit dimana kedua orangtuanya di rawat. Seorang gadis tengah duduk lemas di lantai dengan kedua tangan menutupi wajahnya. Aku menghampirinya.

Seorang dokter lalu keluar dari ruang rawat dan berjalan menghampiri kami dengan ekspresi wajah yang sulit di prediksi.

"Apakah saudara Mr and Mrs. Robbinson ada disini?" Tanyanya. Caitlin mengangguk.

"Saya anaknya" ia mengigit bibirnya berusaha untuk tidak menangis dan lalu mengikuti dokter itu. Aku mengikuti dari belakang untuk memastikan kalau semua akan baik-baik saja.

Selang beberapa menit kemudian, gadis itu keluar dengan tatapan yang bingung sekaligus khawatir. Ia berjalan menghampiriku dan tiba-tiba terjatuh tak sadarkan diri. Aku menangkap tubuh kecilnya dan segera memanggil dokter. Dokter yang tadinya berbicara dengan Caitlin, kini memeriksa keadaannya.

"Ia hanya shock. Kalau obat biusnya sudah habis, ia akan bangun" aku mengangguk pelan.

"Bagaimana dengan kondisi orangtuanya?" Dokter itu melihatku sebentar dan kemudian memberitauku semuanya. Kedua orangtuanya koma karena mengalami pendarahan yang cukup banyak dan mereka membutuhkan donor darah secepatnya.

Tidak hanya orangtuanya Caitlin yang mengalami kecelakaan. Seorang pria lain yang tidak sengaja menabrak mobil kedua orangtuannya juga sedang koma di rumah sakit ini.

Aku melihat Caitlin yang sedang tidur tiba-tiba saja teringat dengan Kylie. Ini sudah hampir jam 12 malam! Aku mengambil ponselku dan mendapatkan beberapa panggilan tidak terjawab juga pesan singkat dari Kylie.

"Justin.. aku pulang dulu ya.. stay safe" hanya itu yang ia tulis kepadaku. Aku langsung mendial nomornya tapi ia nomornya tidak lagi aktif.

Aku harus pergi sekarang.. tapi bagaimana dengan Caitlin? Jason. Ku harap pria itu bisa membantuku.

"Seorang Justin Bieber tiba-tiba meneleponku. Apa aku sedang bermimpi?" Tertawanya pelan. Ugh!!

"I need you here. Caitlin sedang di rumah sakit dan aku mau kau menjaganya saat aku ga ada. So just, shut up and come here!" Bentakku kesabaranku telah hilang.

"Woah. Calm the fvck down dude! I'll be there"

Beberapa menit kemudian, Jason datang dengan nafas terengah-engah karena berlari.

Aku langsung pamit dan menyuruhnya untuk tetap stay disini sampai aku datang lagi lalu menuju rumah Kylie. Ia pasti sedang berpikir hal-hal yang aneh sekarang dan aku tidak mau hal itu terjadi.

Saat aku datang ke rumahnya, Mrs. Jones yang membukakan pintu untukku dan memberiku tatapan yang sulit di artikan. Im in so much trouble. Mr dan Mrs. Jones menatapku dingin saat aku melewati ruang tamu.

"Is everything okay?" Tanya Mrs. Jones. Aku hanya bisa menundukkan kepalaku dan menatap lantai.

Belum sempat aku menjawab, ibunya Kylie tersenyum denganku dan menepuk bahuku pelan. "Go ahead. She needs you.." aku mengangguk dan segera menuju kamar Kylie. I'm gonna fix this, I promise.


bad boyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang