Part 44

4.2K 258 12
                                    

Sorry nihhh gue lama gk nongol... Hehehe...

Mudahan kalian selalu kangen sama cerita ini....
Dan happy B'Dayyyy buat daddy Kevin... Semoga selalu sukses, dalam perlindungan Tuhan dan jadi verkat dimanapun kamu berada." 😘😘😘😘


Mila menjemput clara sebelum anaknya pulang. Dan sekitar 5 menit lamanya mila menunggu clara sudah keluar dengan tas ransel kelincinya yang baru saja dibeli oleh mario saat kemaren mereka dalam perjalanan pindah kerumah mario.

Dan bertepatan saat itu juga mario datang menjemput keduannya.
"Selamat siang poanakan cantiknya om mario."

"Selamat sianggg om gantengnya clala."

"Kak... Kok ninggalin kantor jam segini, buaknnya ini belum jam istrahat ka."

"Ya gk apa dong.. Gue ni yang punya perusahaan."

"Yaaa.. Gue tau, cumankan masa lo kasih contoh yang gak baik buat karyawan lo."

"Udah ya adikku sayang.. Sekarang kita cari tempat makan karna gue mau makan siang sama si cantik clara."

"Yeeee.. Tapi clala mau es cleam om."

"Bolehhh... Ayo masuk."
Happ.
Mario langsung membawa clara dalam gendongannya.

"Ye.. Ye.. Ye.. Ye... Makan es cleam... Emmmghh clala jadi pengen sekarang." katanya senang sedangkan mila hanya bisa geleng-geleng kepala melihat tingkah anaknya tapi ia juga merasa sangat senang melihat keceriaan clara yang semakin bertambah karna dikelilingi orang-orang yang mencintainya.

"Tentu sayang sebentar lagi kamu bakal dapatin apa yang kamu mau." mario meletakan clara di jok belakang dan mila masuk kedalam mobil duduk disamping mario yang mengemudikan mobil mewah itu.

Dan dari arah belakang ada sepasang mata yang menatap tak suka dan penuh kebencian.
"Ohhh jadi ini maksud keluarga handoyo membatalkan kerjasama kami... Karna kamu ingin mengahancurkanku secara perlahan ternyata. Ok kita akan lihat siapa yang akan hancur."
Katanya menatap benci kearah mobil yang sudah mulai melaju meninggalkan sekolah tersebut.

Mobil tersebut mengikuti kemana mobil mewah mario kemanapun perginya. Sampai mobil tersebut berhenti di sebuah restoran mewah. Mario kemudian mengambil dan membawa clara dalam gendonganya. Sedangkan yang digendong sedang asik dengan es cream ditangannya.

"Sayang makannya hati-hati nanti kemeja om mario kotor lo."

"Gk apa kok mil, gue bawa baju ganti dimobil."

"Iya tapikan paling gak gue ingatin ckara biar hati-hati."

"Iya deh... Serah lo." ketiganya masuk kerestoran itu dan langsung jadi pusat perhatian, bagaimana tidak sepasang pria dan wanita yang sangat cantik dan tampang dengan membawa seorang anak yang memiliki paras cantik membuat mereka semua menjadi pusat perhatian saat ini.

"Ini restoran mewahkan mil?.." tanya mario.

"Ya iyalah.. Emang lo kira apa.. Lo gk bisa baca ka."

"Wahh parah lo ngatain kakak lo yang ganteng ini."

"Ya habis lo nanyanya begitu banget. Emang kenapa sih?.."

"Gk gue bingung aja.. Ini restoran mewah kok banyak orang kampungan ya yang masuk."

"Maksud lo?.." tanya mila setelah ia duduk diikuti keduannya.

"Lo gk kiat mereka ngliatin kita kaya gimana, kaya gk pernah liat oramg-orang cakep mau makan ya."

"Hahahahha." tewa lepas mila membuat pesonannya semakin bertambah. Membuat setiap orang dibuat semakin terpana dibuatnya.

"Emang gitu-tu om.. Mommy selalu aja diliatin cowo-cowo.. Kadang clala kesal sendili liatin orang itu pada perhatiin mommy." cicit kecil clara yang ikut bersuara sambil memakan es creamnya.

Give Me Your HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang