Give Me Your Heart

Part 25

Kevin tenga menikmati makan siangnya bersama sonya, tapi tidak dengan clara. Sejak mereka sampai disana, clara tak menyentuh makannya sedikitpun ia hanya memandang bekal makanan yang diberikan mila untuknya.

"Clara kok makanannya gk dimakan nak." tanya sonya mentap clara tapi yang ditanya hanya diam dan terus menatap kotak makanan yang telah kosong itu.

"Clara ditanyain mommy kamu jawab dong nak." kata kevin dengan nada sedikit meninggi membuat princess cantik itu terkaget.

"Kenpa dad." tanyanya dingin

"Mommymu bertanya dijawab clara." kata kevin menekan setiap kata-katanya. Clara hanya menggaruk kepalanya yang tak gatal kemudian menggeser pelan kursinya daj berjalan meninggalkan keduanya. Kevin benar-benar marah pada putrinya dan tanpa sengaja dia menyenggol tangan sonya yang sedang memotong daging alhasil pisau terserbut menggores kecil punggung tangan sonya.

"Awchhh." kata sonya meringis.
Kevin yang panik segera mengambil tisu dan mengeluarkan dompet meletakan uang seratus ribu 5 lebar diatas meja.

"Astaga sayang maafkan aku."

"Sudahlah kev.. Gk apa ini hanya luka kecil."

"Tidak kita haru segera kerumah sakit."

"Tidak usah kev.. Ini hanya luka kecil.. "

"Tidak-tidak.. Aku tidak ingin di bantah.. Ayo sekarang kita kerumah sakit."

*******

Mila melangkah meninggalkan kantor kevin dan menghubungi sahabatnya ricu untuk meminjam uang.

"Hallo cu."

"Ya mila?.. Ada apa... Tumben bener lo nelpon gue ada apa nih.?..."

"Gini cu gue mau pinjam uang.. Buat kerumah sakit."

"Hah...yang benar aja lo mil.. Lo sakit?... Gue telpon michelle ya."

"Nggak.. Nggak cu.. Gue cuman mau periksa doang kok."

"Ya maka dari itu lo periksa sama michelle."

"Gk cu.. Michelle bukan dokter yang tepat."

"Ya elah mila.. Yang penting dokter.."

"Cu boleh ya..."

"Buat apa sih.. Gue pinjemin lo duit asal lo ngmong lo mau periksa apa?.."

"Gue.. Gue mau cek ke dokter kandungan cu."

"Ya elah mila kalau ngomong jangan suka bercanda dong."

"Gue gk becanda cu."

"Lo sama pak kevin kebabalasa."

"Gue gak tau.. Gue cuman mau periksa doang... Lo doain moga gk ada ya."

"Lo ngomong kaga pake mikir ye mil. Kalau bener ada gimana?.."

"Ya gue harus terima resikonya."

"Ya udah deh.. Iya lo sekarang dimana, bisa ambil ke cafe**** ini gk?.."

"Bisa kok.. Kebetulan gue deket disitu.. Tunggu gue ya 15an menit."