Episode 30

28K 1.5K 29
                                    

Maaf kalau ada typo yaa^^

---

Maryam melambaikan tangannya ketika melihat Ray sudah memasuki pintu kafe. Dan bisa tebak apa yang terjadi? Yup, semua mata wanita yang ada di kafe itu langsung memandang Ray dengan tatapan memuja.

Ray yang sudah melihat Maryam segera menghampiri calon adik iparnya itu. Dan lagi, Maryam langsung mendapat tatapan tajam, iri dan mencibir dari wanita wanita itu ketika Ray mendekati Maryam.

Mungkin jika mereka berfikiran negatif maka pasti akan ada berita jika seorang aktor ternama tertangkap kamera sedang bersama anak dibawah umur. Wkwkwk, mengerikan.

Saat Ray duduk dihadapan Maryam, untuk sesaat nyawanya entah hilang kemana. Terlalu menikamati pemandangan indah didepan mata. Mungkin kakanya yang cantik itu pakai kaca mata kuda sehingga tidak bisa mensyukuri jika seorang Ray telah jatun cinta padanya.

"Bagaimana kabarnya Maryam?"

"Eh,iya baik ka. Kaka sendiri pasti baik kan ?"

"Alhamdulillah iya. Oya, ada apa nih sampe mau ketemu kaka ?

"Hmm...he..." Maryam menggaruk tengkuknya.

Ray mengangkat alisnya.

"Hee... jadi Maryam sebenarnya...emm...anu"

"Kenapa de ? Tanya Ray lembut

Aduh,hampir copot jantung aku. Itu wajah bisa ga ya biasa aja. Batin Maryam.

"Sebenarnya hubungan ka Ray sama ka Syabila itu seperti apa?" Tanya Maryam serius

Ray tampak tersenyum. "Hmm...jadi mau nanya itu aja? Ray terkekeh. "Kaka kira mau nanya apa sampai muka kamu kikuk gitu".

"Hee...ya Maryam minta maaf ya ka kalau lancang bertanya gini".

Ray lagi lagi tersenyum lembut. "Gapapa ko kalau memang Maryam mau tau. Tapi kalau boleh jujur, sebenarnya hubungan kaka sama Syabila hanya teman cuman... hmm, kaka suka sama ka Syabila tapi kaka tau kalau Syabila punya prinsip de". Ray menghela nafasnya.

"Cuman suka ?" Tanya Maryam jail

Ray menaikan satu alisnya.

"Menurut Maryam gimana?

"Ditanya ko balik nanya sih ka". Maryam mengerucutkan bibirnya.

Ray tertawa melihat ekspresi Maryam. " sebenarnya kaka sudah jatuh cinta sama Syabila tapi kaka ga yakin kalau kaka kamu yang jutek itu juga suka sama kaka". Ucap Ray frustasi

Sekarang jadi gantian Maryam yang tertawa. "Nah lo, kalau bener gimana ka ?"

"Bener apanya Maryam?"

"Kalau ka Syabila ga suka sama kaka? Goda Maryam

Ray berfikir sejenak, kira kira apa yang akan dilakukannya jika benar Syabila tidak menyukainya. Waduh apa kabar hati gue kalau gitu. Batin Ray

"Ka...kaka" panggil Maryam

"Eh, ya. Em... gimana ya? Kayanya bakalan kaka kejar terus sampai Syabila suka sama kaka. Ray tersenyum miring.

"Tapi kalau menurut mata batin Maryam sih, ka Syabila suka sama kaka tapi ya gitu ka...ka Syabila orangnya gengsian. Maryam terkikik

"Kalai itu bener ka Ray seneng banget de.

"Jadi sekarang Maryam udah tau gimana perasaan ka Ray sam ka Syabila. Maryam bakalan dukung kaka buat dapetin ka Syabila". Maryam tersenyum tulus

Ray sedikit tercengang. Dia tak menyangka jika bakalan mendapat dukungan dari calon adik iparnya ini.

"Ini bukan karena Maryam fans nya kaka lo. Tapi karena Maryam tau kalau ka Syabila juga suka sama kaka".

Ray terkekeh. " iya makasih yaa calon adik ipar". Ray balas tersenyum.

Maryam terkikik mendengar kata kata calon adik ipar dari Ray. Wow banget kan kalau Maryam jadi adik ipar Ray. Hihii

"Kapan kapan main ke rumah ka, umi mau kenalan".

Ajakan dari Maryam membuat Ray kaget. Uminya Syabila mau kenalan. Mimpi apa dia semalam sehingga bisa mendapat lampu hijau dari kedua orang tua Syabila dan adiknya.

"Pasti... kapan aja kaka di undang pasti kaka datang."jawab Ray semangat.

---

Saat ini Syabila tengah bersantai dikamarnya sambil mengotak ngatik ponselnya. Dengan setoples keripik singkong, Syabila betah berlama lama dikamar.

Ini gue kaya kurang kerjaan banget sih, tiap hari stalking IG nya Ray mulu. Huft

Gapapa hitung hitung ngisi waktu luang aja. Cih, kangen tapi ga mau ngaku.

Mata Syabila menyipit saat dia melihat foto yang di post oleh Ray satu jam yang lalu.

Dia dengan jelas mengenali siapa cewe yang ada dalam postingan itu. Walau foto itu hanya menampilkan siluet wajah yang diambil saat minim pencahayaan. Itu foto dirinya saat sedang asik nonton. Yup, itu foto waktu mereka pergi nonton waktu itu.

Kapan Ray mengambil fotonya pun Syabila tak tau. Dan disana tertulis caption "jika Allah mengizinkan, maka aku ingin dia yang menjadi bidadari surgaku"

Syabila membekap mulutnya tak percaya. Ya Allah ini beneran IG Ray kan? Buru buru Syabila mengeceknya dan ini benar IG nya Ray.

Postingan dari Ray mendapat ♡ puluhan ribu dan lebih dari lima ribu komentar. Rata rata dari mereka menanyakan siapa cewe itu? Beruntung banget ya? Aku juga pengen dong ...bla..bla..bla...

Syabila menutup alpikasi Instagram dan merebahkan dirinya dikasur. Hatinya sedang berbunga bunga saat ini.

Seorang Ray mengharapkannya sebagai pendamping hidup, jika benar ini mimpi maka Syabila berharap tidak pernah bangun dari mimpi indahnya ini.

---

"Aarrgghhhhh...!"

Praannggggg...

Laura melempar ponselnya ke dinding dan mengacak rambutnya frustasi.

Merry sang asisten yang menyaksikan ini hanya mengurut dada. Baginya melihat Laura seperti ini bukan pertama kali tapi tetap saja hal ini bukan sesuatu yang bisa di anggap biasa.

"Bisa bisanya Ray berbuat begitu sama aku! Teriak Laura

"Aku...aku...sudah menyukainya sejak lama mer tapi kenapa dia malah menyukai cewe lain". Isakan Laura semakin kencang.

"Aku sudah bilang kan ra, aku pernah melihatnya makan siang dengan cewe yang memakai hijab tapi kamu kan ga percaya".

"Lo udah cari tau siapa cewe itu ?"

"Yup, namanya Syabila El-Barack dan dia anak dari pengusaha ternama Furqon El-Barack. Kalau menurut gue sih, mending lo cari yang lain deh babe".

"Gak! Ga ada kata menyerah dalam kamus gue mer. Cuman karena seorang Syabila? Heh...gak akan gue menyerah!". Ucap Laura lantang.

"Gue punya rencana bagus buat bikin Ray bisa nerima gue". Laura tersenyum miring.

Merry hanya memutar bola matanya malas. "Ter...se...rah".

"Lo tinggal liat aja gimana hasilnya mer. Ray pasti bisa sama gue".

"Ya, gue cuman nonton aja sambil menunggu gimana hasilnya". Gue sih yakin Laura bakalan sakit hati, ya kita liat aja nanti. Sambung Merry dalam hati.

******

Selamat pagii Seniin.. maaf baru bisa Up yaa.. biasa kalau weekend adalah hari keluarga ^^

Maaf juga kalau part ini pendek yaa >.<
Ga niat ko..cuman ide mandek gara gara weekend..hahaa..

Next part insyallah aku panjangin deh..

VOTE DAN KOMEN  jangan lupa yaak ^^

#masihkepikiranceritabaruSymponiCahayaDhuha

#42inspiritual

Makassiihh ^^

Mengejar HALALnya Syabila (SELESAI) SUDAH TERBITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang