Dae Woong baru keluar dari perpustakaan dan ketika dia melihat Gumiho, lalu dia langsung menarik Gumiho naik menuju lantai atas gedung untuk menanyakan sesuatu.
Byung Soo yang sedang bersama dengan Sun Nyeon melihat ada Dae Woong dan dia pun berkata, "Ah itu kan Dae Woong!"
Sun Nyeon sudah senang dan ingin memanggil Dae Woong tapi begitu melihat ada seorang perempuan bersama Dae Woong, dia pun jadi bertanya "Siapa perempuan yang bersama dengan Dae Woong itu?"
Byung Soo menjawab bahwa dia tidak mengetahui apa-apa akan hal itu.
Dae Woong membawa Gumiho ke ruangan perlengkapan alat-alat camera. Dae Woong langsung to the point bertanya, "Tempat yang kamu katakan kalau kau ini terperangkap... Apakah itu sebuah lukisan?"
Gumiho menggangguk dan berkata bahwa dia sudah menceritakan hal itu pada Dae Woong bahwa Dae Woong lah yang telah membebaskannya karena telah membuat ekor pada lukisan rubah itu.
Dae Woong kaget dan bertanya, "Jadi rubah di lukisan itu adalah kamu?"
Gumiho lagi-lagi hanya menggangguk sambil tersenyum.
Dae Woong teringat kalau dia pernah menggambar sebuah titik hitam di bagian tubuh Rubah itu. Dae Woong lalu meminta ijin untuk melihat sesuatu di bagian tangan Gumiho yang ternyata seperti ada sebuah tahi lalat.
Gumiho bertanya, "Apakah kamu menggambar ini?"
Dae Woong dengan lemas berkata bahwa dia emang menggambar itu. Dae Woong sangat sedih karena ternyata dia lah yang membuat ini semua terjadi pada dirinya. Gumiho mencoba menenangkan Dae Woong dengan berkata bahwa dirinya ini sudah memberikan sesuatu yang penting untuk Dae Woong sehingga Dae Woong harus bertanggungjawab. Dae Woong semakin putus asa karena itu artinya Gumiho akan selalu bersamanya karena sesuatu yang penting milik Gumiho itu ada di dalam dirinya.
Tiba-tiba saja pintu terbuka dan munculah Byung Soo bersama dengan Sun Nyeon yang bertanya, "Bertanggung jawab untuk apa hah?"
Sun Nyeon menyangka kalau hal penting yang sudah di berikan Gumiho kepada Dae Woong itu adalah keperawanan maka dari itu Gumiho menuntut pertanggung jawabannya Dae Woong. Dae Woong sendiri kebingungan untuk menjelaskannya. Sun Nyeon kecewa dengan apa yang di lakukan oleh Dae Woong karena dia tidak pernah berfikir bahwa Dae Woong adalah laki-laki seperti itu. Sun Nyeon pun langsung pergi meninggalkan ruangan itu.Sementara itu Byung Soo malah memberikan selamat kepada Dae Woong dan menganggap bahwa Dae Woong sangatlah keren karena melakukan hal itu. Dae Woong lagi-lagi kebingungan dengan apa yang di maksud oleh Byung Soo sampai dirinya di berikan selamat.
***
Di rumah, Bibi berkata bahwa dia sudah membekukan kartu kredit milik Dae Woong. Kakek masih heran kenapa Dae Woong belum juga kembali ke rumah padahal dia yakin kalau Dae Woong tidak akan kuat hidup tanpa uang.
Bibi lalu berkata, "Dia itu jatuh cinta. Dia akan menemukan hidupnya karena cinta memang seperti itu."
Kakek kebingungan dengan sifat aneh Bibi lalu dia langsung bertanya, "Ckckck Apakah kau membuat puisi lagi? Apa kau di tolak lagi? Kau selalu membuat puisi jika di tolak."
Bibi hanya menjawab kalau dia bahkan belum melakukan pendekatan.
Kakek meminum air putih yang di berikan es dan langsung mengunyah es-nya itu. Bibi yang melihat hal itu lalu teringat kejadian tadi siang dan dia pun langsung berkata, "Tunggulah sampai esnya mencair dan berhati-hatilah mengunyahnya."
Bibi langsung menangis dan pergi ke kamarnya.
Kakek yang melihat hal itu berkomentar, "Sepertinya dia jatuh cinta kembali."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Girlfriend Is Gumiho [Completed]
FantasyCerita ini aku repost dari alamat web : zoladiaries.blogspot.co.id