45

467 26 2
                                    

Dae Woong berada di ruang rias dan dia berkata, "Ini kebohongan? Meskipun aku memutuskan untuk mati demi kau, tapi... tidak ada jalan lain agar kau tetap hidup?"

Dae Woong langsung bangkit dari duduknya dan berlari pergi.

Di bandara. Mi Ho bertanya, "Kenapa kau selalu memberitahu Dae Woong apa yang ingin aku rahasiakan darinya? Kenapa?"

Dong Joo menjawab, "Karena tidak ada hal yang lain dapat kulakukan untukmu. Aku adalah orang yang selalu menertawakan cinta fantasimu itu, tapi sekarang aku sadar bahwa cintamu memang nyata."

Mi Ho bertanya, "Kamu percaya bahwa ini nyata?"

Dong Joo menjawab, "Aku tidak dapat melakukan lagi bahwa ini adalah sebuah kebohongan. Aku sudah memberitahu hal ini pada Dae Woong. Aku tidak dapat menghentikanmu dari kematian, hingga aku memberinya luka. Aku tidak dapat menyembunyikannya lagi, jadi kamu dapat berhenti sekarang ini."

Mi Ho bekomentar, "Dong Joo... Kau begitu kejam, jahat. Meskipun kamu adalah orang yang jahat... Terima kasih."

Dong Joo menghapus air mata Mi Ho dan berkata, "Satu-satunya orang yang akan pergi adalah aku. Kamu harus tetap disini bersamanya. Orang yang akan bersamamu hingga akhir adalah... Itu dia orangnya."

Mi Ho dan Dong Joo melihat ke arah pintu masuk bandara dan terlihat Dae Woong yang berlari masuk.

Dong Joo berkata, "Pergilah padanya."

Mi Ho matanya berkaca-kaca dan langsung berlari menuju Dae Woong. Dong Joo membalikan badannya dan pergi...

Mi Ho menghampiri Dae Woong dan Dae Woong berkata, "Kamu ini adalah Gumiho yang bodoh! Setelah kau membuatku gila dengan memberikan energi dan jiwaku untukmu... Membuat hatiku seperti di cabik. Kau benar-benar Gumiho yang menyeramkan."

Mi Ho berkata, "Maafkan aku. Bisakah aku tetap disisimu walaupun aku seram dan ini sangat berat?"

Dae Woong menjawabnya dengan langsung memeluk Mi Ho. (Omoooo Cute ^^)

***

Di kuil, Kakek Biksu menjelaskan pada tamu yang datang bahwa sebelumnya di dalam lukisan itu ada gambar seekor rubah yang merupakan jelmaan Gumiho. Gumiho itu dalam proses menjadi manusia namun karena banyak rumor yang beredar bahwa Gumiho itu memakan hati laki-laki maka tidak ada yang mau menikahinya sehingga di kutuk kedalam lukisan itu namun tiba-tiba saja gambar rubah itu menghilang.

Seorang tamu wanita bertanya, "Apakah menurutmu Gumiho itu menghilang karna sudah menemukan pasangannya?"

Kakek Biksu menjawab, "Sebenarnya dulu Nenek Sam Shin berjanji kepada Gumiho, Jika Gumiho menikah maka Gumiho akan menjadi manusia. Tapi jika ada suami maka Gumiho itu akan memakan hatinya. Ya setara dengan mengorbankan diri untuknya. Apakah kau pikir dia akan menemukan seseorang yang mau menjadi suaminya?"

Si tamu wanita berkata, "Jika dia menemukan suami yang mau mengorbankan nyawanya demi Gumiho.... Apakah Nenek Sam shin akan menepati janjinya?"

Kakek Biksu menjawab "Tentu saja. Nenek Sam Shin sudah berjanji dan dia tidak pernah berbohong. Tapi aku merasa tidak yakin..."

Tamu wanita itu langsung tertawa.

Ada seorang nenek di rombongan tamu yang berkata "Karena ini janji bukankah seharusnya di tepati? Aku merasa bersalah padanya. Baiklah sekarang saatnya menepati janjiku."

Nenek itu langsung keluar dari Kuil dan Kakek Biksu berkata "Sebaiknya kita tidak membicarakan Gumiho lagi dan pergi keluar saja untuk berdoa. Ayo pergi."

My Girlfriend Is Gumiho [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang