[4]

2.5K 278 62
                                    

Suasana yang gabisa disebut santai di rumah keluarga Eusena masalahnya satu rumah kompak kesiangan semuanya. Dan karna Yara yang kesiangan bangun ngebangunin Kris juga Wooseok bukan perkara mudah jadilah mereka makin dikejar waktu, mana ribet semuanya.

Yara yang sama sekali gak boleh terlambat untuk datang ke firma hukumnya karna katanya akan ada breffing pagi sebelum maju ke meja hijau untuk persidangan. Yakali yang punya firma kesiangan.

Kris yang juga gak boleh terlambat karna harus tandatangan kontrak deal nya pembangunan salah satu gedung yang bakal pakai desainnya Kris.

Guanlin? Yang ini gampang bangun tapi tetep kesiangan, ini hari pertama MOS dan dia gaboleh terlambat, alias seharusnya dia berangkat lebih pagi.

Wooseok, oh anak ini mungkin bisa di skip, hanya Yara yang gak ingin anak ini terlambat tapi Wooseok sama sekali gak peduli, orang biasa berangkat lima menit sebelum bel, kesiangan? Loncat aja pager belakang sekolah.

"ABANGGG, ITU KINO UDAH NYAMPER CEPETAN!" teriak Yara yang ngeliat Kino udah ngedorong-dorong motornya untuk memasuki halaman rumah Keluarga Kris

"ABANG MASIH PAKE BAJU!" sahut Wooseok

Yara berdecak dan melanjutkan mengoleskan selai ke beberapa roti yang akan menjadi sarapan instan keluarganya yang benar-benar terlambat, untung Yara sudah bersiap lebih dulu, dipastikan Kris masih memasang dasinya dan Guanlin yang mengabsen kembali barang bawaannya.

"Tante Wooseok nya udah siap belum? Siang nihh." Kino memunculkan kepalanya di sela-sela pintu yang terbuka

"MASUK AJA DULU TANTE DI MEJA MAKAN!" Teriak Yara yang dibalasi Iya oleh Kino dan langsung menuju kamar Wooseok.

"Mommy ojeknya belum dateng! Guan telat! Makannya beliin motor dong masa Abang doanh" gerutu Guanlin yang sedang mengintip ngintip di balik jendela rumahnya

"Jam berapa sekarang?"

"06.40, dan harusnya Guan udah kumpul di sekolah jam 06.30 Mommy."

Yara menghentikan aktivitasnya menuangkan susu kedalam gelas lalu melirik ke lantai atas.

"ABANG CEPETAN TURUN!"

And, gak lama Wooseok diikuti Kino turun dengan dandanan ala kadarnya yang pasti jangan lupakan mata yang benar-benar masih mengantuk, kancing baju aja masih setengahnya untung dalemnya udah pake kaos.

"Guan sekolah kamu sama kaya Abang kan?" Guanlin ngangguk doang, makan roti dulu ae lah.

"Kino tante minta tolong yah pagi ini berangkatnya bertiga?" mohon Yara

"HAH?"

"TERONG ANJIR"

"GUAN GAMAU!"

Yara memijat keningnya pusing, anak-anaknya akan menuruni sikap Kris kalau kaya gini semua sama aja bilanya semua gak terlambat mungkin masih santai-santai aja sekarang.

"Guan ini udah siang, Mommy gaakan bisa anter kita beda arah." bujuk Yara

"Ada Daddy."

"No, Daddy udah terlambat juga, udah kalian bertiga gausah takut ditilang Mommy kamu pengacara pasti menang aja kalau disuruh sidang." ucap Kris santai

[1] Pengkolan 12 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang