Part 2

1.5K 67 0
                                    

Baru beberapa langkah memasuki gerbang sekolah,Syafira harus di kagetkan oleh suara klakson mobil yang begitu di kenalnya.Namun seperti biasa mobil itu akan terus melaju menuju parkiran sekolah.

*Di Parkiran
Di saat Syafira melewati parkiran sekolah, seperti biasa kepala Syafira harus pukul oleh seseorang yang sudah bisa di tebak oleh Syafira. Yapp dia Daffa,sahabat Syafira sejak kecil.

Ia lah sahabat yg selalu membuat hati Syafira jadi kesal d pagi hari

"Eh..ndut" sapa Daffa tanpa rasa bersalah.

"Bisa ngak sih manggilnya pake nama" perintah Syafira

"Ngak bisa,aku biasa manggil kami dengan ndut" jawab Daffa datar.

"Terserah kamu aj deh" pasrah Syafira.

Mereka pun berjalan menuju kelas di lantai 2,dan tak ada mata yang tidak mengarah pada mereka.Namun hal ini sudah menjadi hal biasa bagi Syafira, karna bisa di bilang hampir setiap pagi mereka berdua jalan beriringan.

Mengingat Daffa adalah ketua Osis sekaligus murid terpintar dari jurusan IPS sekaligus the most wanted boy,begitu pun dengan Syafira.Dia adalah murid terpintar dari jurusan IPA sekaligus the most wanted girl d sekolah.

Mereka terus berjalan menuju kelas tanpa memperdulika tatapan para murid-murid.Sesampainya di depan kelas syafira.

"Yah udah aku masuk duluan yah fa" ujar Syafira.

"Ya udah,nanti pulang bareng yah ndut" perintah Daffa tanpa mengalihkan pendangannya dari Syafira.

"Tapi fa...."

Belum sempat Syafira menolak,Daffa sudah pergi menuju kelasnya di Xl IPS 1.

Daffa memang slalu begini,tidak bisa di mengerti sifat nya,namun hal itu juga yang membuat Syafira tetap mempertahankan Daffa sebagai sahabatnya.

"Cieee...yang bakal pulang bareng lagi ni" ujar Intan salah satu sahabat Syafira.

"Hey...Syafira, Intan lihat Daffa dah datang belom?" tanya Akbar sahabat Daffa.

"Gimana enggak lihat, orang Daffa datang bareng Syafira" goda Intan.

"Ohhhh kalau gue mah enggak heran lagi Intan" sambung Akbar.

"Ihhh kalian apa-apaan sihh" celah Syafira sambil menuju ke dalam kelas.

"Hahahahha"tawa Intan dan Akbar bersamaan.

"Ya udah gue ke kelas dulu" pamit Akbar.

"Oke"

Sesampainya di kelas Akbar langsung berhambur ke Daffa yang lagi sibuk membaca buku.

"Cieee yg datang bareng lagi"goda Akbar.

"Apaan sih lo" elak Daffa.

"Ehmm enggak usah pura-pura deh" ujar Akbar

"Emang napa?ada yg marah?enggak kan" tanya Daffa

"Iy enggak ad sih" jawab Akbar

Tak lama bell tanda di mulainya pelajaran berbunyi.Semua murid di sekolah pun memasuki kelas ya masing-masing.

*******
Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 14.30,bell sekolah berbunyi menandakan waktu pulang sekolah.Disaat Syafira ingin keluar dari kelas,Syafira sudah melihat sosok Daffa yang berdiri di ambang pintu kelas.Dan Syafira pun sudah mengetahui apa tujuan Daffa berdiri di situ.

"Udah yuk pulang" ujar Daffa sambil menarik tangan Syafira

"Pelan-pelan napa jalannya fa" pinta Syafira karna kewalahan mengikuti jalan Daffa yang begitu cepat.Namun hal itu tidak di gubris oleh Daffa.

Sesampainya di parkiran sekolah, Daffa membuka pintu mobil untuk Syafira.Mau tak mau Syafira masuk ke dalam mobil.Tak lama mobil milik Daffa melaju meninggalkan sekolah.

Hanya keheningan yg ada,Syafira sibuk memainkan ponselnya,sedangkan Daffa fokus menyetir.

"Aku lapar,kita makan dulu" suara Daffa memecah keheningan

"Ya udah terserah kamu aj" sahut Syafira

Daffa pun memilih restoran yang berada tak jauh dari komleks dimana ia tinggal.Mereka pun duduk d kursi nomor 12 tempat Ia dan Akbar biasa duduk.

"Permisi dek,mau pesan apa?" tanya waiter

"Biasa aj mas,kamu mau pesan apa?" tanya Daffa pada Syafira

"Aku orange juice aja" jawab Syafira

Lalu sang waiter pun pergi setelah mencatat pesanan mereka.

"Kok enggak pesan makanan?" tanya Daffa

"Enggak ah aku masih kenyang" jelas Syafira

Tak lama pesanan mereka pun datang.Daffa mulai menyantap mie goreng kesukaannya,sedangkan Syafira menikmati juice pesanannya sambil bermain ponsel.

Setelah selesai makan mereka pun segera pulang.

"Gimana tadi pelajaran nya di sekolah?" tanya Daffa

"Seru..napa?" tanya balik Syafira

"Enggak ad,emang enggak boleh nanya?" sahut Daffa

"Loh kok ke sini?" tanya Syafira heran

*****
Maaf kalau part nya masih tetap😊😊😊
Nanti pasti di usahain biar part nya lebih panjang
Dapat salam dari
Syafira dan Daffa

Mohon vote dan comment😊😊😊

Publish,29 November 2017
Pukul 22.35

Sahabat Dan Cinta [END] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang