Semua sudah sangat panik,semua alat sudah terpasang dan membantu kembalinya detak jantung Richard. Sekarang sudah ada keluarga richard dan juga kelaurga Vanessa.Papa Richard langsung mengurus semua administrasi Richard agar Richard dapat di bawa kelaur dari rumah sakit tersebut
Tak lama detak jantung Richard tiba-tiba kembali normal, yang tadinya garis lurus sekarang sudah tidak lurus lagi, ini sebuah keajaiban untuk ke dua kali ya Richard bisa terselamatkan. Semua yang berada di ruangan bersujud sumur atas kesadaran Richard, papa richard langsung mendatangi dokternya dan langsung menanyakan apa yang terbaik untuk Richard
"Dok,jadi apa harus di tunggu dua hari lagi untuk di pindahkan?"(ucap papa Richard)
"Tidak. Menurut saya besok pagi besok sudah bisa di bawa ke Jerman, nanti saya langsung konfirmasi dengan rekan saya disana"(tutur dokter tersebut)
"Oke baik dok"(jawab papa Richard)
Vanessa tengah memegang tangan Richard, yang anehnya richard tak pingsan dan sekarang richard masih menggenggam tangan Vanessa sangat erat dan meneteskan air matanya
"Gua takut"(ucap Vanessa)
Richard hanya tersenyum dan semakin menggenggam erat tangan Vanessa. Papa Richard dan orang tua Vanessa mendekat ke kasur tempat Richard berbaring
"Kamu bakal di pindahkan ke Jerman untuk berobat disana"(ucap papa Richard membuka pembicaraan)
Vanessa mendongakkan kepalanya dan menatap papa Richard
"Besok kita berangkat,papa sudah pesan tiket nya"(ucap papa)
***
Pagi ini Vanessa tidak masuk sekolah, Ia masih di rumah sakit menunggu keberangkatan Richard ke Jerman untuk berobat. Semua sedang sangat sibuk mempersiapkan keberangkatan pagi ini
"Gua pergi berobat dulu ya,jaga diri baik-baik jangan berani-berani pergi nonton dengan cowo lain"(ucap Richard)
"Jangan lama-lama di Jerman"(ucap Vanessa)
"Enggak bakal sampai 1 tahun kok"(ucap Richard)
Vanessa mendekati Richard dan langsung memeluk Richard yang tengah duduk di atas kasur nya
"Lu harus janji,pulang gak sakit-sakit lagi"
"Jangan sempat gak balik kesini"
"Jangan sempat gua melihat lu disini cuma badan mu yang terbaring"
"Jangan nakal disana,kalau minum obat ya minum obat"(ucap Vanessa)
"Iya buk"(jawab Richard)
"Yaudah Vanessa, om sama Richard pergi dulu ya, kamu udah bisa kembali ke sekolah, jangan khawatirkan Richard,dan kamu juga jangan hubungi richard dulu selama dia dalam masa pengobatan"(ucap papa Richard)
"Baik om"(jawab Vanessa)
"Jaga diri baik-baik ya, jangan bilang ke siapa-siapa kalau aku pergi berobat bilang kalau aku udah gak ada aja"(ucap Richard)
"Apaansih ngomong lu!"(ucap Vanessa)
"Aku mohon"(ucap Richard)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love Senior💖
Teen FictionVanessa seorang siswi SMK Semfik yang memiliki ceritanya sendiri. Di Semfik Vanessa suka dengan seorang senior anak basket dan membuat semua cewek terpanah. Iya suka dengan Richard entah kenapa ada pengganggu yang ingin ngerusak semua nya samp...