6-Bingung?😥-

3.1K 194 0
                                    

Emang ga mau milih, apa ga punya pilihan?

---

--Selamat membaca--

***

Lyla mengetikkan sesuatu kelayar Handphone-nya lalu meletakkannya diatas nakas. "Nanti gue ada ngaji," gumam Lyla sembari berjalan keluar kamar menuju dapur.

Lyla melihat mamanya sedang berkutik dengan alat memasak didapur. "Buat apa ma?" Tanya Lyla sambil mendudukkan diri dikursi makan dan melipat kedua tangannya diatas meja.

Indah tersentak mendengar suara putrinya. "Lyla! Kamu itu ngagetin mama aja," ucap Indah sambil mengelus dadanya.

"Huehehehe..... tapi Lyla ga punya niat kek gitu kok," ucap Lyla cengengesan. "Eh, mama masak apaan sih? Kok enak banget baunya...." tanya Lyla penasaran.

"Pangsit," jawab Indah singkat sambil mengambil sebuah piring yang terletak di-rak.

"Wah, mama tau aja Lyla lagi mau pangsit," ucap Lyla girang.

"Nih," Indah meletakkan sepiring pangsit didepan Lyla.

"Makasi mam...." ucap Lyla dan langsung melahap pangsitnya.

"Eit, nanti kamu harus ngaji loh, titik!" Ucap Indah yang langsung memelototi Lyla.

"Iya-iya mam," balas Lyla sambil melahap pangsitnya.

***

Lyla sudah siap untuk berangkat ngaji hari ini. Ia berjalan menyusuri jalan yang sepi pada malam ini. "Ih, kok jadi serem gini sih," gumam Lyla sambil mengusap-usap tengkuknya.

"Eh, gue-kan bawa Al-qur'an, ngapain coba gue harus takut, gue percaya kok kalo Al-qur'an ini bakal ngelundungin gue," ucap Lyla sambil menetralkan rasa takutnya.

Dukk.

"Wadaw, sakitt." Rintih Lyla sambil mengusap kepalanya yang tertimpuk sesuatu.

Lyla melihat buah mangga didepannya dan mengambilnya. "Lhoh, buah mangganya kok jatuh sendiri?" Gumam Lyla sambil memandangi buah mangganya dan melihat kearah atas. "Hah, jangan-jangan....." Lyla langsung memelototkan matanya saat sebuah pemikiran kalau mangga tersebut jatuh akibat ulah setan. "Setannnnnnn......." Lyla langsung berlari dan membuang mangganya kearah belakang.

Brukk.

Lyla terjatuh ketanah saat ada seseorang yang menabraknya. "Aduh, musibah lagi..." ucap Lyla disela-sela rintihannya.

"Mbak Lyla," panggil orang tersebut. Lyla langsung kaget mendengar suara tersebut.

Aduh.... guru gue.... (batin Lyla merasa cemas).

Lyla mendongakkan matanya menatap orang tersebut. Dan glekk. Benar saja, dia guru madrasahnya Lyla.

Lyla memalingkan wajahnya. Kok, dia ganteng gini sih, (batin Lyla sambil menghembuskan nafasnya).

"Anu pak, saya minta maaf....." ucap Lyla dengan gugup. "Abisnya ada setan tadi disana...." ucap Lyla takut sambil menunjuk ke-arah tempat yang tadi Ia lewati, dan Alif langsung menengok kearah yang Lyla tunjuk.

Untukmu Ahkam[SLOW UP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang