🌸 Just Don't Stop (✔) [TERBIT]

Part 60 😞 Annoying Girl

🌸🌸🌸

Author POV

Kriiiingg....

Naya dan Jiwon masih tinggal di kelasnya saat jam sekolah berakhir. Mereka sudah punya rencana untuk pergi bersama sahabat-sahabatnya. "Nay, lo jadi ikut kan?" tanya Jiwon.

"Jadi dong. Lo tunggu di parkiran aja deh Ji, gue mau kasih buku tulis kosong buat Taehyung soalnya dia udah mau berangkat les."

"Ya udah, gece ya."

Cewek itu pun bergegas menuju ke kelas Taehyung. Setelah membaca situasi kelas Taehyung yang mulai berangsur sepi, Naya memberanikan diri masuk ke kelas, tepatnya ke meja Taehyung dan Jimin.

"Yang, nih bukunya. Sampul depannya udah aku kasih namaku, tapi dalemnya masih kosong kok. Nggak apa-apa?"

"Nggak masalah," ucap Taehyung menyengir konyol.

"Kamu nggak bilang dari semalem sih, kan aku bisa bawain yang baru lagi."

Lelaki itu terkekeh mendengar omelan dari Naya. "Aku aja sadarnya pas udah sampe sekolah, Ay," ucap Taehyung.

Naya menyerahkan buku catatan kosong miliknya yang disampul dengan kertas kado polos berwarna abu-abu. Buku itu bertuliskan 'Lee Naya - XI IPA 1'. Taehyung tersenyum melihat nama panjang gadisnya di buku yang akan dia pakai untuk mencatat materi les.

Entah apa yang ada di pikiran laki-laki itu. Hari ini dia hanya membawa buku cetak pelajaran dan sama sekali tidak membawa buku tulis.

"Aku ke sana bareng Jimin, Ay. Kamu jadi pergi sama Jiwon?"

Naya menarik bagian samping dari kerah seragam Taehyung, lalu cewek itu mendekat ke sebelah telinga Taehyung. "Dia mau curhat tentang kak Jimin," bisik Naya.

Taehyung terkekeh. "Oke deh. Jangan malem-malem ya pulangnya." Naya memberi gestur 'oke' dengan tangannya kemudian segera berlarian keluar kelas menuju arah parkiran.

***

Berangkat bersama ke tempat les Bimbel Prima, Taehyung dan Jimin terdaftar untuk program persiapan UNBK dan Ujian Saringan Masuk Universitas. Walaupun sekarang ini keduanya masih berada di masa awal kelas 12, tapi mereka benar-benar ingin mempersiapkan ujian dengan maksimal. Mereka berdua memang sudah dikenal memiliki kepintaran di atas rata-rata, tapi mereka sadar itu saja belum cukup serta tidak mau dikalahkan oleh orang lain yang lebih beruntung. Tidak heran jika keduanya akan berusaha seoptimal mungkin hanya demi hasil akhir ujian yang memuaskan.

Mereka berdua sudah berada di kelas tempat bimbingan belajar ternama itu. Karena Jimin yang sering merasa bosan di kelas bimbel, maka dia mengajak Taehyung untuk membeli cemilan untuk di kelas.

"Lo aja deh, gue mau tidur bentar Chim," ucap Taehyung.

"Ah elah, udah ketularan bang Suga juga lo!" respon Jimin malas.

Taehyung memilih posisi tempat duduk di barisan belakang dekat dinding kelas. Dia pun langsung mengambil posisi tidur menghadap ke dinding dengan bersandar ke lengannya sendiri di atas ransel.

.

.

.

15 menit kemudian.

.

.